Liputan6.com, Connecticut - Seorang CEOÂ bernama Mark Bertolini memutuskan untuk menaikkan upah seluruh pekerjanya setelah membaca buku Capital In The Twenty-First Century karya ekonom Perancis, Thomas Piketty.
Dikutip dari Huffingtonpost pada Kamis (15/1/2015), mulai bulan April nanti upah minimum untuk pekerja perusahaan asuransi kesehatan ini akan menjadi US$ 16 atau sekitar Rp 200 ribu per jam (Kurs: Rp 12.554/US$).
Baca Juga
Dengan jumlah sebanyak itu, artinya perusahaan menaikkan gaji 5.700 pekerjanya sebanyak 11 persen. Sedangkan pada pekerja dengan upah terendah, yang saat ini diupah US$ 12 per jam, akan mengalami kenaikan sebanyak 33 persen.
Advertisement
Dikabarkan, setelah membaca buku Capital In The Twenty-First Century, Bertolini meminta agar para eksekutif Aetna untuk juga membacanya. Nampaknya, semua eksekutif membacanya sehingga keputusan untuk menaikkan upah dilakukan.
"Ini bukan hanya tentang mengupah orang, ini adalah merupakan kekompakkan sosial," kata Bertolini.
Dalam buku tersebut, Piketty berpendapat ketimpangan antara orang kaya dan orang miskin semakin lebar. Untuk itu, Piketty menilai berbagai cara harus dilakukan untuk mengurangi kesenjangan tersebut.
Diantara usulan Piketty dalam bukunya adalah agar pajak global terhadap kekayaan harus ditingkatkan.Â
Meskipun begitu, keputusan perusahaan asuransi sosial ini tidaklah banyak diikuti oleh perusahaan lain. Bahkan, Bill Gates, orang terkaya di dunia, dalam sebuah wawancara justru menolak untuk membayar pajak lebih tinggi. (Rio/Ndw)