Liputan6.com, Jakarta - Komitmen pemerintah untuk menyederhanakan izin usaha ataupun investasi ditandai dengan peresmian Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat pada hari ini (26/1/2015). Rencananya grand launching tersebut bakal diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Grand launching PTSP pusat merupakan langkah awal pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla dalam menjawab kebutuhan investor atas perizinan penanaman modal di Indonesia.
"Acara grand launching PTSP Pusat dihadiri Pak Jokowi pukul 10.00 WIB di Front Office Gedung Ismail Saleh Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Jakarta," ucap Humas BKPM, Agung Pratama dalam pesan singkatnya yang diterima Liputan6.com, Jakarta, pagi ini.
Sebelumnya, pemerintah telah berkomitmen untuk memperbaiki segala kekurangan dan permasalahan yang didapat selama proses uji coba PTSP.
"Tanggal 26 (Januari 2015) semua sudah bisa jalan," kata Kepala BKPM, Franky Sibarani.
Menurut Franky, pemerintah berharap semua perizinan untuk investasi menjadi lebih cepat, transparan dan terintegrasi dengan ada PTSP.
"Kita perbaiki seperti SOP izin-izin itu ada tapi tenggat waktunya belum, sementara kita harus berikan kepastian pada investor, akhirnya kita tetapkan sementara yang belum diberikan, misalnya service level garansi kita sepakati berapa misalnya 10 hari-15 hari. Proses ini tidak otomatis langsung selesai, PR jangka pendek kita sempurnakan SOP," tandasnya. (Fik/Ndw)
Permudah Investor Tanam Modal di RI, Jokowi Luncurkan PTSP Pusat
Komitmen pemerintah untuk menyederhanakan izin usaha ataupun investasi ditandai dengan peresmian Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat.
Advertisement