Liputan6.com, Jakarta - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said menyatakan, pembangunan infrastruktur gas bumi merupakan salah satu kunci terwujudnya program konversi energi ke gas bumi dan penguatan kemandirian energi di dalam negeri.
Sudirman menyatakan, melalui pembangunan infrastruktur gas bumi diharapkan sumber energi semakin tersalurkan, sehingga masyarakat dan perekonomian Indonesia tidak tergantung pada salah satu sumber energi yaitu bahan bakar minyak (BBM).
Baca Juga
"Gas bumi sebagai salah satu sumber energi terbesar di dalam negeri akan terus didorong pemanfaatannya melalui pembangunan infrastruktur gas bumi seperti yang kini digalakkan oleh PGN," kata Sudirman, di Jakarta, Jumat (30/1/2015).
Advertisement
Menurut Sudirman Said, pemerintah memiliki konsen dan komitmen untuk terus memperkuat kemandirian energi dengan optimalisasi seluruh potensi sumber energi di Indonesia.
Sudirman mengungkapkan, instansinya sedang menjalankan proyek jaringan gas, antara lain ada di 14 lokasi. Jaringan gas tersebut saat ini ada yang sedang dibangun dan sudah selesai dibangun, ada di Palembang, Surabaya, Sidoarjo, Semarang, Subang, Ogan Ilir, Blora, Sorong, Lhokseumawe dan Pulau Bunyu. Jargas ini akan mengalirkan gas bumi untuk 47.430 rumah tangga.
"Kerjasama dengan PGN dalam mengoperasikan jargas ESDM ini tentunya akan mempercepat penambahan jumlah rumah tangga yang akan teraliri gas bumi," tutur Sudirman.
Melalui pembangunan infrastruktur gas bumi tersebut, diharapkan Indonesia tidak lagi tergantung pada produk migas impor yang terbukti sangat membebani anggaran pemerintah.
Dengan total cadangan gas bumi yang masih sangat besar, pembangunan infrastruktur akan menjadi faktor kunci yang memungkinkan sumber energi tersebut dapat dioptimalkan bagi kepentingan rakyat.
"Pemerintah akan terus mendorong gas bumi sebagai salah satu energi utama melalui penambahan pasokan, pembangunan infrastruktur dan pembentukan pasarnya di dalam negeri. Kemandirian energi akan menjadi salah satu unsur penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional, dan itu menjadi perhatian ESDM," pungkasnya. (Pew/Ahm)