Arwin Rasyid Bawa CIMB Niaga Jadi Bank Terbesar ke-5 di RI

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Direktur (Presdir) PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) Arwin Rasyid secara mengejutkan menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya. Padahal masa jabatan Arwin memimpin CIMB Niaga masih sampai 2018.

Pria kelahiran Roma, Italia pada 22 Januari 1957 tersebut telah memimpin CIMB sejak 2008. Arwin sendiri sebelum di CIMB Niaga telah malang melintang di dunia perbakan nasional maupun internasional.

Suami dari Dotty Suraida itu pernah menjabat Direktur Utama (Dirut) Bank Danamon Indonesia pada Oktober 2000-2003, Wadirut BNI 2003-2005. Tak hanya itu, namanya juga tercatat sebagai Wakil Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional pada Mei 1999-2000.

Dengan banyaknya penghalaman di dunia perbankan, Arwin mampu menjadikan CIMB Niaga yang awalnya terbentuk dari gabungan PT. Bank Niaga Tbk dengan Lippobank Tbk menjadi bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi aset.

"Dewan Komisaris, Direksi dan seluruh karyawan CIMB Niaga mengucapkan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bapak Arwin Rasyid atas dedikasi dan pengabdiannya memimpin CIMB Niaga sebagai bank terbesar kelima di Indonesia dari sisi aset hingga seperti sekarang ini," kata  Corporate Secretary CIMB Niaga Rudy Hutagalung saat berbincang dengan Liputan6.com, Sabtu (7/2/2015).

Rudy menjelaskan, Arwin telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya selaku Presiden Direktur CIMB Niaga efektif sejak penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan CIMB Niaga yang akan diselenggarakan pada 2015.
 
"Adapun alasan pengunduran diri beliau adalah karena hal yang bersifat pribadi," terang dia. (Yas/Ndw)