Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Susi Pudjiastuti berencana melakukan konserversi wilayah laut Indonesia hingga sejauh 4 mil dari tepi pantai. Langkah tersebut untuk memulihkan pinggiran laut serta membangun sektor bahari di Tanah Air.
Direktur Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Sudirman Saad mengatakan, ketentuan tersebut saat ini sedang dalam proses pengkajian.
"Saya perlu klarifikasi memang Bu Menteri sudah meminta saya untuk memulai persiapkan langkah-langkah yang terukur untuk supaya 0-4 mil prinsipnya untuk pemulihan lingkungan dan untuk pariwisata bahari," kata dia, Jakarta, Selasa (9/2/2015).
Dia mengatakan, konservasi itu dilakukan secara bertahap. Pihaknya memprioritaskan terhadap daerah-daerah yang pemanfaatanya secara tunggal seperti nelayan pembudidaya ikan.
Namun memang, langkah tersebut bukan perkara mudah. Pasalnya, kawasan dengan jarak tersebut merupakan wilayah produktif nelayan.
"Tetapi aktivitas nelayan di 50-60 kota itu adanya di pesisir, di depan kota-kota ini banyak aktivitas jasa dan industri yang tentu saja yang tidak boleh serta merta kami terapkan," ujarnya.
Kemudian, untuk pemanfaatan wilayah multiguna ketentuan tersebut bakal berbenturan. Oleh karena itu diperlukan koordinasi dengan instansi terkait.
"Misalnya di situ ada potensi minyak maka kami akan bicara kepada Kementerian ESDM mungkin sebetulnya soal eksplorasi dan eksploitasi secara teknologi sudah berkembang, kegiatan eksplorasi yang ada di 4 mil kan bisa saja anjungannya di bangun di luar itu, atau bahkan di darat," tutupnya. (Amd/Gdn)
Menteri Susi Bakal Konservasi Wilayah Laut Sejauh 4 Mil
Kementerian Kelautan & Perikanan memprioritaskan terhadap daerah-daerah yang pemanfaatanya secara tunggal seperti nelayan pembudidaya ikan.
Advertisement