Menteri Yuddy Minta Dispenda Bogor Anggap Wajib Pajak Sebagai Bos

Liputan6.com, Bogor - Dinas Pelayanan Daerah (Dispenda) kota Bogor siang ini menjadi sasaran inspeksi (sidak) mendadak Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi. Sidak yang dilakukan kurang lebih 30 menit tersebut untuk melihat melihat sistem administrasi dan juga tanggapan dari warga yang sedang mengurus pajak.

Dalam sidaknya, Yudi mengingatkan ke Pelaksana Tugas Bupati Kota Bogor Nurhayanti untuk terus meningkatkan pelayanan publik termasuk salah satunya di Dispenda. "‎Jadi orang ini wajib pajak, jadi mereka kan bos, jadi harus berikan pelayanan," kata Yudi di Bogor, Kamis (26/2/2015).

Dia meminta agar abdi negara yang bekerja di Dispenda menganggap para wajib pajak layaknya bos karena pembangunan ekonomi di suatu daerah sangat tergantung dari pendapatan pajak itu sendiri.

Ditambahkan Yuddy, pelayanan pajak di Kabupaten Bogor diakuinya sudah cukup baik mengingat proses pembayaran bisa dilakukan melalui sistem online. Hanya saja dalam pelayanan langsung ia meminta untuk selalu ada percepatan pelayanan.

"Biarpun pegawainya capek, orang ratusan harus tetap ramah, karena kewajiban aparatur pemerintah itu melayani masyarakat harus tetap baik," tegas dia.

Menteri Yuddy hari ini tidak hanya melakukan sidak di Disependa Kota Bogor, melainkan juga berencana untuk sidak di Samsat Bogor, PTSP Bogor dan RSUD Cibinong.

Sebelumnya, Menteri Yuddy juga telah melakukan sidak di beberapa unit pelayanan teknis di Kota Bogor seperti Dinas Lalu Lintas Angkutan dan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor, di Jalan Raya Tajur, Bogor. Dalam sidaknya tersebut ia ingin memastikan penataan transportasi dan keadaan lalu lintas di wilayah sekitar Istana Bogor berjalan lancar. Pasalnya, pemerintah pusat sempat mendapat laporan jika penataan transportasi di Bogor masih kurang baik.

Kedisiplinan dalam bekerja itu penting, mudah-mudahan di dinas LLAJ ini bisa lebih giat kembali. Apalagi intensitas kegiatan negara bakal lebih tinggi di Kota Bogor. "Jadi percayalah pemerintah memperhatikan segala aspek," katanya. (Yas/Gdn)