Sukses

Wejangan Menteri Susi ke Nelayan Paling Jadi Perhatian

Nelayan ramai-ramai menggelar aksi demo di kantor Menteri Susi.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti membuat berbagai kebijakan di bidang perikanan. Hasilnya, para nelayan merasa keberatan dengan kebijakan-kebijakan tersebut.

Mereka pun ramai-ramai menggelar aksi demo di kantor Menteri Susi. Salah satunya yang dilakukan nelayan tuna. Nelayan tuna tak menerima keputusan kebijakan larangan bongkar muat ikan di tengah laut (transshipment) yang tertuang dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 57 Tahun 2014.

Namun usai menerima penjelasan Menteri Susi, mereka jadi paham dan menerima aturan tersebut. Artikel ini pun menjadi yang paling dibaca pada Sabtu (28/2/2015) ini:

 
1. Berkat Wejangan Menteri Susi, Nelayan Setuju Lakukan Aturan Ini

Nelayan tuna menerima keputusan kebijakan larangan bongkar muat ikan di tengah laut (transshipment) yang tertuang dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 57 Tahun 2014.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Tuna Long Line (Atli), Dwi Agus mengaku, pihaknya tak menerima saat awal peraturan tersebut dikeluarkannya. Ia menilai,larangan tersebut menyakitkan bagi nelayan tuna.

"Jadi selama ini bu Menteri mengeluarkan Peraturan Menteri menyakitkan," kata Dwi, di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Jumat (27/2/2015).

2. Daftar Miliarder Paling Cantik dan Tampan di Dunia

Siapa yang tidak iri dengan keberuntungan para miliarder ini? Sudah kaya raya, tampan dan cantik pula. Memiliki keduanya merupakan impian semua orang.

Meski berparas rupawan, sebagian dari mereka mencapai kesuksesan dengan mudah tapi dengan kerja keras. Tapi ada juga yang kaya raya karena mendapatkan warisan atau melanjutkan bisnis keluarga.

3. PLN Minta Polri Tembak Mati Perusak Infrastruktur Listrik

PT PLN (Persero) menyatakan, Polisi Resor Kabupaten Langkat bersama Kepolisian Sektor Pangkalan Susu Sumatera Utara beserta aparat TNI 25 Februari 2015 lalu berhasil menangkap dua pelaku pencurian member tower (main bracing) di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Lahat Sumatera Utara.

Manager Senior Komunikasi Korporat PLN, Bambang Dwiyanto mengatakan, aksi pencurian tersebut membuat operasional Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu terganggu karena robohnya tiga tower transmisi listrik yang mengalirkan listrik dari PLTU ke sub sistem Sumatera Bagian Utara.

4. Ini Daftar Proyek Jokowi yang Bakal Dibiayai Utang Luar Negeri

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU Pera) mengusulkan kebutuhan utang luar negeri mencapai US$ 23 miliar untuk periode lima tahun ke depan. Nilai utang paling besar dialokasikan untuk proyek infrastruktur air minum dan sanitasi.

"Karena kami belum tahu rupiah lima tahun ke depan berapa, biar aman kami usulkan US$ 15,7 miliar sampai Rp 23 miliar. Ini untuk menjamin program RPJMN," ujar Menteri PU Pera Basuki Hadimuljono di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (27/2/2015).

5. Malaysia Siap-siap Stop Rekrut Pembantu Asal Indonesia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan bahwa Indonesia akan berhenti mengirimkan tenaga kerja wanita (TKW) untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga di luar negeri.

Hal ini tentu saja mengejutkan sejumlah negara yang terbiasa memakai jasa TKW Indonesia seperti Arab Saudi dan Malaysia. (Nrm)