Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi (Jokowi) Jokowi memastikan jika pemerintah tidak akan mengambil kebijakan drastis dalam rangka menurunkan harga beras seperti melalui impor.
Â
Dia menilai tak ada alasan untuk mengimpor beras, mengingat sebentar lagi petani akan mengalami panen sehingga dipastikan kebutuhan nasional masih mampu dipenuhi dari dalam negeri.
Â
"Saya sampaikan tidak ada impor. Karena sebentar lagi kita panen," tegas Jokowi di Pasar Rawamangun, Jakarta, Sabtu (28/2/2015).
Â
Jokowi mengakui mengakui jika dalam kondisi kenaikan harga beras seperti saat ini, akan ada oknum nakal yang berupaya memanfaatkan keadaan untuk mendulang untung sepihak.
Â
"Orang melihat stok Bulog seperti apa, tetapi juga ini feeling saya mengatakan ini ada juga yang mau bermain, ada yang mau bermain dengan tujuan agar kita impor," kata dia.
Â
Permainan pada harga beras ini, menurut Jokowi sudah terjadi sejak zaman dahulu. Namun untuk memastikannya, pemerintah harus mengidentifikasinya terlebih dulu.
Â
"Kalau sudah diidentifikasi ada pidananya ya langsung tangkap. Tegas, harus seperti itu. Ini sudah mengganggu namanya," tandas Presiden. (Yas/nrm)
Â
Â