Sukses

Top 5 Bisnis: Tes CPNS Honorer K2 Diulang Paling Diincar

Berikut artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Senin, 2 Maret 2015.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah memberikan kesempatan terakhir bagi para tenaga honorer kategori 2 (k2) untuk mengikuti tes ulang calon pegawai negeri sipil (CPNS). Rencananya tes itu digelar setelah lebaran atau sekitar bulan Juli atau Agustus.

Hal itu dilakukan karena adanya data-data manipulasi para pegawai honorer yang telah lulus seleksi tes CPNS. "Pelaksanaannya secepatnya setelah lebaran. Sekitar Juli atau Agustus," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi.
Artikel Kesempatan Emas!Tes CPNS Honores K2 Diulang, Ada 80 Ribu Formasi telah menarik perhatian pembaca di kanal bisnis Liputan6.com pada edisi Senin 2 Maret 2015.

Tak hanya soal tes CPNS saja yang telah menyedot perhatian pembaca, tarif listrik turun di awal Maret juga telah menarik perhatian pembaca. Ingin tahu artikel terpopuler mana saja yang paling banyak dibaca pembaca, berikut lima artikel terpopuler di kanal bisnis:

1. Kesempatan Emas! Tes CPNS Honorer K2 Diulang, Ada 80 Ribu Formasi

Pemerintah memberikan kesempatan terakhir bagi para tenaga honorer kategori 2 (k2) untuk mengikuti tes ulang calon pegawai negeri sipil (CPNS). Rencananya tes itu digelar setelah lebaran atau sekitar bulan Juli atau Agustus. Hal itu dilakukan karena adanya data-data manipulasi para pegawai honorer yang telah lulus seleksi tes CPNS.

2. Tarif Listrik Turun di Awal Maret, Cek di Sini Daftar Lengkapnya!

Di saat naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji 12 kilogram di pasaran,  rata-rata tarif listrik justru mengalami penurunan mulai 1 Maret 2015.

Direktur Jenderal Ketenaga Listrikan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral, Jarman mengatakan, penentuan tarif tenaga listrik (TTL) tersebut mengacu harga minyak Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP), kurs dolar dan inflasi.

3. Rupiah Ambruk, Nyaris Sentuh Level Terendah Dalam 17 Tahun

Nilai tukar rupiah tercatat anjlok dan bergerak mendekati level terendahnya dalam 17 tahun terakhir dengan menembus level 13.000 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Para analis menjelaskan, rupiah terkena hantaman dari gelombang aksi jual menyusul pernyataan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo bahwa nilai inflasi akan melambat dan tampaknya rupiah masih akan melemah.

4. 5 Kebutuhan Pokok yang Naiknya Bikin Rakyat Menjerit

Sejumlah harga kebutuhan pokok yang meroket di pasaran pada awal Maret ini. Hal ini tentu saja membuat rakyat meringis karena semakin besarnya biaya hidup yang harus dikeluarkan.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Senin 2 Maret 2015,  terdapat lima kebutuhan pokok yang harganya naik yaitu Premium, Pertamax Cs, beras, elpiji 12 kg, hingga sayuran seperti cabai dan bawang merah.

5. Rupiah Akhirnya Tembus 13.000 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah akhirnya menembus level 13.000 per dolar AS awal pekan ini. Rupiah tercatat terus bergerak melemah menanti data inflasi.
Data valuta asing Bloomberg, Senin pekan ini menunjukkan nilai tukar rupiah menembus level 13.000 per dolar AS. Rupiah tercatat sempat menyentuh level 13.001 per dolar AS pada perdagangan pukul 8:53 waktu Jakarta. (Ahm/)

Live dan Produksi VOD