Sukses

Di Depan Investor Jepang, Presiden Jokowi Promosikan PTSP

BKPM sebenarnya sudah melakukan upaya pengenalan keberadaan PTSP kepada investor Jepang, baik yang ada di Indonesia maupun di Jepang.

Liputan6.com, Jakarta - Ada yang menarik sebelum Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan pada acara Indonesia Business Forum di Tokyo, kemarin (24/3). Pihak penyelenggara memutar video tentang Pusat Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat di BKPM.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani mengatakan,  pemutaran video tersebut untuk mempromosikan keberadaan PTSP Pusat di BKPM dan meyakinkan investor Jepang bahwa layanan yang diluncurkan Presiden Jokowi 26 Januari lalu, bermanfaat memberikan kemudahan bagi investor yang akan menanamkan modalnya di Indonesia. 

Kemudahan tersebut antara lain adanya kepastian persyaratan, kejelasan waktu dan biaya yang dibutuhkan investor untuk memperoleh layanan perizinan investasi, serta tersedianya informasi awal tentang ketersediaan lahan yang dibutuhkan investor. Selain itu, PTSP juga bisa memberikan estimasi harga pasar lahan investasi sehingga dapat memproyeksikan biaya investasi.

Franky menjelaskan, isu perizinan selama ini memang menjadi perhatian dari investor Jepang saat mempertimbangkan rencana investasi ke Indonesia. “Ketika kunjungan Wapres Jusuf Kalla ke Jepang minggu lalu, isu perizinan juga diangkat oleh investor Jepang kepada Wapres. Saat itu, sudah dijelaskan reformasi perizinan investasi yang dilakukan pemerintah dengan launching PTSP Pusat oleh Presiden untuk menciptakan perizinan yang cepat, sederhana, transparan dan terintegrasi,” jelas Franky, Rabu (25/3g2015).

Franky menambahkan, BKPM sebenarnya sudah melakukan upaya pengenalan keberadaan PTSP Pusat kepada investor Jepang, baik yang ada di Indonesia maupun di Jepang sendiri.  “Kami telah menggelar investor forum untuk investor dari Jepang guna mengenalkan keberadaan PTSP Pusat. Bahkan, menyambut kunjungan Presiden ke Jepang, TV Nasional Jepang NHK membuat liputan khusus tentang PTSP Pusat,” ujarnya.

Persepsi investor Jepang terhadap prospek investasi di Indonesia sebenarnya cukup baik. survei Japan Bank International Cooperation (JBIC) tahun 2014, menempatkan Indonesia pada urutan kedua negara yang paling menjanjikan untuk investasi setelah India‎. ‎Tahun sebelumnya, Indonesia bahkan menduduki peringkat pertama sebagai negara paling menjanjikan dalam investasi di mata investor Jepang. 

“Selain itu, survei dari JETRO Jepang menyebutkan 2/3 investor Jepang yang sudah berinvestasi di Indonesia melakukan perluasan usaha. Dengan keberadaan PTSP Pusat, saya optimis peringkat Indonesia sebagai negara paling menjanjikan dalam investasi semakin baik,” tambah Franky.

Jepang merupakan salah satu negara yang paling banyak berinvestasi di Indonesia. Sejak tahun 2010, Jepang senantiasa menjadi lima besar negara yang berinvestasi di Indonesia. Pada tahun 2014 Jepang menempati peringkat kedua negara dengan investasi terbesar senilai US$ 2,7 Miliar atau 9,5 persen dari total investasi asing ke Indonesia. (Yas/Gdn)