Sukses

Pemerintah Tegaskan Tak akan Hapus Keberadaan Premium

Premium akan tetap disediakan pemerintah dan dipasarkan Pertamina.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah menegaskan tidak akan menghilangkan keberadaan premium meski PT Pertamina (Persero) mengeluarkan produk baru Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja mengatakan, premium akan tetap disediakan pemerintah dan dipasarkan Pertamina.

Sedangkan pertalite hanya produk bahan bakar baru yang akan dipasarkan Pertamina. "Premium tetap akan disediakan Pertamina," kata Wira, di kantor Direktorat Jenderal Migas, Jakarta, Senin (20/4/2015).

Wira menambahkan, meski ada pertalite, pemerintah tetap menyediakan premium sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan mkasyarakat, sehingga kehadiran pertalite tak mengganggu pasokan premium.

"Premium akan disediakan Pertamina, tetap, penugasan di luar Jamali (Jawa Madura Bali) dan umum untuk Jamali. Kuotanya tidak akan berubah sama sekali," ungkapnya.
 
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengungkapkan, pertalite merupakan varian baru untuk memberikan pilhan ke masyarakat. Pasalnya, kadar Research Octane Number (RON) pertalite di antara RON 88 dan 92.

"Tapi sejauh ini kami Pertamina tak memilki rencana hapuskan premium sebelum ada ketentuan baru dari pemerintah Republik Indonesia. Kita lihat pasarnya kalau masih dibutuhkan akan tetap diproduksi tersedia di SPBU," pungkasnya. (Pew/Nrm)

Live dan Produksi VOD