Liputan6.com, Jakarta Upaya mendorong perkembangan perbankan syariah nasional, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyatakan pemerintah menyiapkan insentif bagi sektor tersebut.
"Tentu lagi akan dipelajari lagi sistemnya, insentifnya bagaimana," ujarnya di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (30/4/2015).
Selain itu, JK juga mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menempatkan dananya di perbankan syariah, tidak hanya di perbankan konvensional.
"Di bank-bank seperti BNI kan ada syariah juga. Cuma masalahnya kan ada sistem dan aturannya juga misalnya bunga sekian, kalau bank syariah kan tidak pakai itu," lanjut dia.
Selain itu, JK bergarap agar para pelaku perbankan bisa mentransformasikan aturan dan istilah dalam perbankan syariah agar bisa diterapkan secara umum pada perbankan konvensional yang sudah jauh lebih berkembang di Indonesia.
"Artinya ekonomi Islam dibumikan supaya menjadi sistem yang dapat dipahami semua orang, semua pengusaha. Jadi sistemnya yang harus digunakan lebih sederhana, jangan komplikasi dan sistem itu memang sangat sederhana. Itu yang kita akan ubah, mengubah cara berpikir sehingga dipakai," tandas dia. (Dny/Nrm)
Wapres Janjikan Insentif Buat Perbankan Syariah
Wapres juga mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menempatkan dananya di perbankan syariah.
Advertisement
Piala Asia U-20
![Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri memimpin latihan skuadnya di Stadion Madya, Jakarta, Rabu (5/2/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Indra Sjafri Dianggap Telah Memiliki Cukup Kesempatan, Pelatih dari Eropa Dianggap Lebih Cocok untuk Timnas Indonesia U-20
![Latihan dipimpin langsung oleh pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/h_1tjaCJBHImeO-R5YlW87U_x1o=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5095776/original/021803600_1736943489-20250115-Latihan_Timnas_U-20-ANG_3.jpg)