Sukses

Jurus Siapkan Dana Hadapi Tahun Ajaran Baru

Orang tua juga dapat menyisihkan sekitar 25 persen-50 persen tunjangan hari raya (THR) untuk biaya pendidikan anak.

Liputan6.com, Jakarta - Musim tahun ajaran baru telah tiba. Bagi orang tua yang anaknya menginjak jenjang pendidikan lebih tinggi tentu harus mengeluarkan kocek lebih besar untuk kebutuhan pendidikan. Karena itu, perlu menyiapkan dana pendidikan agar tak menyulitkan orang tua ke depan.

Perencana keuangan Mohamad Andoko mengatakan, jika anak mendapat sekolah negeri tentu akan meringankan biaya. Lantaran, sekolah negeri tidak membebani uang pangkal, hanya mempersiapkan peralatan sekolah. Hal ini berbeda bila anak mendapatkan sekolah swasta yang harus rogoh kocek lebih besar. Melihat kondisi itu, Andoko menilai, biaya pendidikan merupakan perencanaan jangka panjang lantaran pendidikan anak bukanlah bersifat mendadak.

"Mestinya uang sekolah sudah disiapkan jauh hari," kata Andoko saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Rabu (3/6/2015).

Program pihak ketiga seperti tabungan dan asuransi pendidikan bisa dimanfaatkan orang tua untuk merencanakan pendidikan anak. Dengan begitu orang tua bisa konsisten menyisihkan penghasilan untuk pendidikan.

"Dia punya komitmen, jika dibandingkan dia menyisihkan sendiri itu banyak godaannya tidak sesuai tujuan. Tapi dengan bank mau tak mau disisihkan," tutur Andoko.

Selain itu, investasi berupa emas dan properti bisa juga digunakan sebagai tabungan pendidikan, saat dibutuhkan kedua aset itu bisa dijual.
Andoko menambahkan, pergantian tahun ajaran baru hampir berbarengan dengan hari raya Idul Fitri. Bagi orang tua yang belum terlalu mempersiapkan keuangan untuk pendidikan anak, bisa mengalokasikan uang Tunjangan Hari Raya (THR)nya.

"Pas kebetulan dengan THR nanti ini bisa dialokasikan 25-50 persen untuk biaya pendidikan, uang sekolah," ujar Andoko. (Pew/Ahm)