Liputan6.com, Bogor - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeldjono mengaku akan mempertimbangkan penggantian nama untuk tol Cikampek-Palimanan (Cikapali).
Hal itu menindaklanjuti aksi protes yang dilakukan oleh Bupati Purwakarta yang menyatakan tol tersebut bukan berada di wilayah Cikampek, kabupaten Karawang, melainkan di wilayah Cikopo, Kabupaten Purwakarta.
"Nama nanti diganti Cikopo-Palimanan, It's Ok, nanti diumumkan Pak Presiden namanya Cikopo-Palimanan juga tidak masalah," kata Basuki ketika ditemui di Istana Kepresidenan, Bogor, Jumat (5/6/2015).
Dikatakan Basuki, sebenarnya dalam peraturan menteri (permen) pembuatan tol tersebut tertulis Cikampek-Palimanan. Maka dari itu untuk mengubah nama tersebut, dirinya juga harus mengubah aturan tersebut terlebih dahulu.
Untuk mengganti nama tersebut, Basuki mengaku tidak harus memanggil Bupati Purwakarta untuk terlebih dahulu melakukan diskusi dan pembuktian mengenai batas wilayah.
"Masak gitu saja ribet, apa susahnya sih," tegas dia.
Seperti diketahui, tol yang akan menghubungkan dari Cikampek ke Palimanan, Cirebon tersebut hingga saat ini sudah rampung 99 persen. Adapun pihak pengelola saat ini tengah melengkapi beberapa hal seperti rambu-rambu dan rest area.
Rencananya peresmian tol sepanjang 116 kilometer (km) yang merupakan jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut akan dilakukan pada 15 Juni 2015. Diharapkan dengan adanya tol tersebut dapat mengurangi kemacetan saat lebaran tahun ini. (Yas/Ndw)