Liputan6.com, Jakarta - Perkembangan dunia digital semakin mempermudah masyarakat saat melakukan transaksi sehari-hari, salah satunya kala berbelanja.
Sebab itu, produk seperti e-money dinilai akan terus mendapatkan sambutan positif, terutama di negara berkembang seperti Indonesia.
Vice President Thailand, Indonesia & Philippines SAJ Region Gemalto Allan Tan mengatakan, sebagai perusahaan keamanan digital dan penyedia sistem layanan dalam kartu, seperti e-money, pihaknya terus bisa bekerjasama dengan lembaga perbankan, terutama di Indonesia.
"Produk kami benar-benar menguntungkan bank. Di Indonesia, bank juga menyadari beberapa manfaat dari penggunaan ini," ujar dia di Singapura, seperti ditulis Senin (8/6/2015).
Kemudahan dalam layanan pembayaran e-money tanpa uang kas, lanjut Allan, dapat dilihat dari semakin banyaknya fasilitas yang memanfaatkan kartu ini sebagai metode pembayaran yang aman dan cepat.
"Anda dapat melihat e-money yang berbeda dirancang agar bisa bekerjasama untuk digunakan di supermarket, transportasi. Jadi ini bentuk yang telah lama kami dorong, untuk menggunakan kartu untuk banyak keperluan," lanjut dia.
Peningkatan penggunaan kartu semacam ini, kata Allan, juga menunjukan pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Sebab, dengan terus tumbuhnya ekonomi suatu negara, volume transaksi belanja masyarakat ikut bertambah dan berdampak pada peningkatan penggunaan layanan pembayaran non-tunai seperti e-money.
"Jadi ini bentuk gambaran besar tentang bagaimana sebuah negara mampu meningkatkan situasi ekonomi saat perusahaan menggunakan teknologi jenis ini dan memberikan manfaat bagi para penggunanya," tandas dia. (Dny/Nrm)