Liputan6.com, Jakarta - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengungkapkan alasan dirinya beberapa kali [mangkir](2243240 "") hadiri rapat kerja dengan Komisi VII DPR
Sudirman menjelaskan dirinya tidak dapat memenuhi undangan rapat yang diadakan Komisi VII DPR disebabkan adanya pekerjaan ke luar kota yang padat.
"Saya Mei-Juni memang luar biasa padat menghadiri kegiatan harus saya sendiri, saya minta maaf tak bisa penuhi undangan," kata Sudirman saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi VII DPR, Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Sudirman menyebutkan kegiatan yang membuatnya mangkir dari undangan rapat tersebut, yang pertama karena adanya kunjungan ke Papua Nugini.
"Pada pertengahan Mei, kami harus menyusul rombongan Pak Presiden ke Papua Nugini karena tiba-tiba membicarakan masalah migas," tuturnya.
Kemudian pada 22 Mei dan 24 Mei, Sudirman mendapat tugas menyertai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian mengikuti pertemuan komite ekonomi antara Iran dan Indonesia.
"Sekali lagi tak bisa diwakilkan sebab salah satu item kerjasama adalah mengenai energi dan migas," tuturnya.
Setelah kembali dari pertemuan tersebut, Sudirman menghadiri pendidikan bina mental pejabat eselon I dan II di Pusat Pendidikan Komando Pasukan Khusus (Kopassus)Â Batujajar Bandung, Jawa Barat.
Setelah menyelesaikan acara tersebut, pada 5 Juni sudirman ditugaskan mewakili Pemerintah Indonesia hadir dalam pertemuan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC). Dalam pertemuan itu, Sudir mewakili pemerintah Indonesia untuk menyampaikan minat kembali anggota OPEC.
"Jadi sama sekali bukan tidak hormati undangan parlemen, kami sadar kita sama-sama menghormati tugas kenegaraan. Jadi tak ada maksud sama sekali memenuhi undangan," pungkasnya. (Pew/Ndw)
Advertisement