Sukses

Harga Bahan Pokok Naik, Mendag Minta Masyarakat Tenang

Ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi seperti cabai dan bawang.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan Rachmat Gobel meminta masyarakat tenang dalam menyikapi kenaikan harga bahan pokok belakangan ini. Rachmat juga meminta kepada masyarakat agar tidak panik dan tidak membeli bahan pokok secara berlebihan.

Rachmat mengatakan, berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan dan beberapa kementerian lain yang bersangkutan dengan pengadaan bahan pokok, stok bahan pokok saat ini dalam situasi aman.

Oleh sebab itu, ia meminta kepada masyarakat untuk tidak panik dengan membeli secara berlebihan sehingga justru akan membuat harga naik. Menurut Rachmat, kenaikan yang terjadi belakangan ini bukan karena kelangkaan namun lebih disebabkan oleh aksi ambil untung pedagang sehingga kenaikannya masih dalam batas normal.

"Masyarakat tidak perlu khawatir akan stok karena suplay kebutuhan bahan pokok cukup," kata Rachmat, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Minggu (21/6/2015).

Ia melanjutkan, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi seperti cabai dan bawang. Namun kenaikan harga tersebut hanya sementara. Pasalnya, dalam waktu dekat akan ada beberapa daerah yang akan panen sehingga stok tercukupi.

"Memang ada kenaikan harga tapi dalam waktu dekat bawang dan cabai akan tersedia lagi di pasaran karena Juni hingga Juli 2015 ini akan panen, sehingga suplay dipasar akan tercukupi," tuturnya.

Menurut Rachmat, pemerintah sangat fokus mengontrol harga bahan pokok, dengan menjaga pasokan, agar tak terjadi kelangkaan yang mengakibatkan kenaikan harga. "Pemerintah sangat concern memasok kebutuhan bahan pokok saat puasa dan setelah Lebaran," pungkasnya. (Pew/Gdn)