Sukses

Bank Ditutup Hampir Sebulan, Yunani Rugi 3 Miliar Euro

Pemerintah Yunani membatasi penarikan uang tunai menjadi 60 euro per hari.

Liputan6.com, Athena - Setelah ditutup selama tiga pekan, bank-bank di Yunani dijadwalkan akan segera dibuka pada Senin (20/7/2015) waktu setempat. Akibat penutupan bank selama tiga pekan tersebut, pemerintah Yunani harus menanggung rugi hingga 3 miliar euro.

Melansir laman Skynews, Minggu (19/7/2015), angka tersebut belum termasuk kerugian di bidang pariwisata. Sementara sektor perdagangan ritel saja telah mengalami kerugian hingga 600 juta euro selama bank ditutup.

Maklum, lantaran pemerintah membatasi penarikan uang tunai menjadi 60 euro per hari, para pedagang ritel tak lagi menerima pembayaran menggunakan kartu kredit. Keterbatasan dana tunai yang dapat diambil juga membuat masyarakat enggan berbelanja secara berlebihan.

Sementara itu, biaya ekspor juga menderita hantaman kerugian mencapai 240 juta euro. Semua itu disebabkan penutupan bank yang berakibat pada pemblokiran fungsi transfer antar rekening bank.

Meski berencana dibuka awal pekan depan, tapi pembatasan penarikan tunai 60 euro tersebut masih berlanjut sesuai dengan pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Keuangan Yunani. Jika para penduduk Yunani yang panik tak mau mengantre setiap hari demi mendapatkan 60 euro, mereka dapat memilih menarik uang tunai mingguan sebesar 420 euro.

Pembukaan kembali bank-bank di Yunani dilakukan setelah Bank Sentral Eropa berjanji memberikan bantuan dana darurat senilai 900 juta euro pada Yunani pada Selasa pekan depan. Negosiasi formal untuk dana talangan baru rencananya akan bernilai sebesar 86 miliar euro.

Negosiasi dapat dimulai kembali dengan beberapa parlemen Eropa termasuk Jermana yang akhirnya memilih membantu Yunani. Para pimpinan Eropa pekan lalu sepakat untuk menawarkan Yunani dana bantuan baru, dan itu merupakan langkah serupa yang telah tiga kali dilakukan Eropa sejak 2010. (Sis/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.