Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Yuddy Chrisnandi meminta masyarakat tidak memandang sinis pegawai negeri sipil (PNS). Apalagi PNS diidentikkan kerap membolos usai Lebaran atau hari raya.
Yuddy menegaskan, hal tersebut sudah tak berlaku lagi mengingat visi pemerintah untuk revolusi mental telah berjalan dengan baik. Yuddy menyampaikan hal itu saat mengunjungi Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Baca Juga
"Rumah sakit Cipto Mangunkusumo mempekerjakan pegawai pemerintah hampir seluruhnya aparatur sipil negara melayani masyarakat. Stigma masyarakat bahwa PNS setelah Lebaran, tahun baru malas-malasan. Banyak yang bolos mengakibatkan pelayanan publik itu terganggu itu stigma salah. Tidak benar, tidak berlaku di era sekarang dengan dicanangkan revolusi mental dan reformasi birokrasi," kata dia di Jakarta, Kamis (23/7/2015).
Advertisement
Dia mengatakan, hal itu juga dibuktikan para dokter yang aktif bekerja. Padahal baru dua hari PNS mulai aktif bekerja. "Dari 500 dokter RSCM sekalipun memiliki hak cuti, yang cutinya tidak lebih 10 persen berarti 90 persen tetap bekerja, dan pelayanan tidak terganggu," ujar Yuddy.
Bahkan, lanjut Yuddy, inspeksi ini benar-benar tidak direncanakan sebelumnya. Operasional di RSCM masih berjalan seperti biasa. "Kami baru putuskan tadi pagi ke RSCM. Waktu saya datang tidak ada direktur. Kedatangannya tidak tahu dari mana. Pelayanan publik berjalan baik penerimaan IGD orangnya ada, tidak satu pun meja kosong," ujar dia. (Amd/Ahm)