Liputan6.com, Jakarta - Direktur Keuangan (Dirkeu) PT Aneka Tambang Tbk Aloysius Kiik Ro mengundurkan diri pada 27 Juli 2015. Pengunduran itu terkait penugasan Aloysius Kiik Ro sebagai Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Hal itu disampaikan manajemen PT Aneka Tambang Tbk dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/7/2015).
Baca Juga
"Menyusul pengunduran diri Bapak Aloysius Kiik Ro, perseroan telah menunjuk Bapak Johan NB Nababan yang merupakan Direktur Pengembangan PT Aneka Tambang Tbk selaku Pelaksana Harian Direktur Keuangan PT Aneka Tambang Tbk," ujar Sekretaris Perusahaan PT Aneka Tambang Tbk, Tri Hartono.
Advertisement
Perseroan mengeluarkan pengumuman ini sebagai bagian dari keterbukaan informasi kepada publik sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Seperti diketahui, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno telah melantik enam pejabat baru setingkat Eselon I di Kementerian BUMN pada Senin 27 Juli 2015. Dengan ada tambahan enam pejabat Eselon I baru ini maka Kementerian BUMN saat ini memiliki 10 pejabat Eselon I.
Rini menjelaskan, dengan ada tambahan pejabat Eselon I ini maka fungsi Kementerian BUMN akan lebih luas dan efektif mengingat sebelumnya lebih cenderung bersifat pengawasan. Namun dengan ada tambahan ini, fungsi pembinaan dan pengembangan juga dapat berjalan bersamaan.
Adapun pejabat baru Eselon I yang diangkat adalah :
1. Deputi ‎ Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Kementerian BUMN, Edwin Hidayat Abdullah.
2. Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno.
3. Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN, Pontas Tambunan.
4. Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN, Aloysius K Ro.
5. Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro.
6. Staf Ahli Bidang Komunikasi Strategis dan Hubungan Industrial Kementerian BUMN, Hambra. (Ahm/)