Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 30 Kepala Keluarga (KK) dengan total 114 jiwa telah berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya menuju Desa Saembalawati/Kancu, Poso, Sulawesi Tengah.
Sebelum berangkat, para transmigran bercengkrama dengan Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi Marwan Jafar yang terus mengobarkan semangat perjuangan untuk meraih cita-cita di tanah impian.
"Transmigran ini bukan masyarakat pinggiran. Transmigran bukan orang buangan dan bukan orang terbelakang. Justru mereka adalah masyarakat maju yang siap berjuang dengan penuh ketekunan," jelas Marwan, seperti dikutip dari keterangan yang diterbitkan, Minggu (23/8/2015).
Advertisement
Para transmigran, lanjut Marwan,adalah sosok yang berjasa membangun bangsa dengan membuka isolasi daerah yang belum tersentuh pembagunan. Karena itu, transmigrasi harus digalakkan dan didukung penuh sebagai wujud syukur terhadap karunia Tuhan.
"Bonus demografi yang dikaruniakan tuhan kepada negeri kita harus dikelola. Dan transmigrasi inilah yang membuka daerah terisolir, daerah yang belum tersentuh pembangunan menjadi daerah makmur dan berkembang pesat," ujar Marwan.
Menteri dari Pati, Jawa Tengah ini tak lupa menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah Jawa Timur dan Jawa Barat yang ikut mengkoordinir masyarakatnya menjadi transmigran. Ke depan, jumlah transmigran ini harus ditingkatkan sebagaimana arahan dari Presiden Joko Widodo yang terus menggenjot pembangunan di daerah-daerah tertinggal, kawasan yang belum maju, khususnya daerah perbatasan.
"Komitmen pemerintahan pimpinan Presiden Jokowi bahwa volume transmigran harus ditingkatkan. Kalau bisa Jawa Timur jangan hanya 30 KK tapi satu juta orang transmigran," ujar Marwan.
Memang tidak mudah meninggalkan kampung halaman. Tak mudah jauh dari sanak saudara untuk membangun daerah baru yang jauh. Marwan mengingatkan kepada transmigran untuk tidak khawatir karena pemerintah saat ini akan terus bersama para transmigran. Pemerintah akan membantu agar transmigran sukses dan hidup makmur.
"Kita buatkan lahan pertanian, lahan peternakan, juga bangun kerajinan dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan lain sebagainya. Pemerintah pimpinan Presiden Jokowi akan ikut bersama transmigran," kata Marwan. (Tanti Y/Ahm)
Â