Liputan6.com, Jakarta - Langkah pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan penggusuran terhadap pemukiman di Kampung Pulo, Jakarta Timur mendapatkan dukungan dari dunia usaha ibukota.
Wakil Ketua Kadin DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, penggusuran pemukiman yang berdiri di atas lahan milik pemerintah daerah (Pemda) ini dinilai sebagai salah satu langkah guna memperbaiki citra Jakarta sebagai ibukota negara.
"Kita sangat mendukung, citra jakarta sebagai ibukota, pusat perdagangan dan pariwisata, setidak-tidaknya memiliki pemandangan yang indah, karena dari sisi pariwisata sangat berpengaruh. Kalau bisa mengurangi pemandangan kumuh diharapkan bisa meningkatkan sisi pariwisata kita," ujarnya di Jakarta, Senin (24/8/2015).
Terlebih lagi, lanjut Sarman, wilayah Kampung Pulo juga menjadi langganan banjir sehingga memang perlu dilakukan penertiban pada pemukiman di wilayah tersebut.
"Pemda kan sudah sediakan rusun, yang dilakukan demi kebaikan bersama. Terlebih di sana sangat rawan banjir. Mereka harus mengungsi setiap tahun. Bagaimana ini kita akhiri, masyarakat juga bisa hidup tenang di rusun. Ini suatu yang bagus," kata dia.
Melalui penertiban ini, Sarman juga berharap membawa dampak positif bagi investasi di Jakarta. Dengan syarat, pemda DKI Jakarta melakukan sosialisasi terhadap kebijakan seperti ini dengan lebih baik agar tidak terjadi bentrok warga ketika akan dilakukan penertiban.
"Hal seperti ini juga harus dikomunikasikan agar nanti calon investor melihat secara jelas bahwa hal ini terlihat sebagai rencana pemda memperbaiki kota Jakarta, tidak ada anggapan bahwa ini tindakan kesewenang-wenangan. Investor juga mengerti karena tujuannya untuk memperbaiki kota jakarta sebagai pusat bisnis dan investasi," tandasnya. (Dny/Ndw)
Penggusuran Kampung Pulo Bisa Perbaiki Citra DKI di Mata Investor
Pelaku usaha dukung langkah Ahok menggusur pemukiman di Kampung Pulo.
Advertisement