Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan Thomas Lembong merevisi target peningkatan ekspor sebesar 300 persen hingga 2019 yang dicanangkan oleh menteri perdagangan sebelumnya, Rachmat Gobel.
Dia menjelaskan, target ekspor akan disesuaikan dengan rencana pengembangan ekonomi yang disusun oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas.
Baca Juga
"Untuk sementara ini, saya mengikut proyeksi yang sedang disusun Bappenas. Karena itu lembaga perencana perekonomian dan pembangunan nasional. Tentunya perdagangan tidak terlepas dari kegiatan perekonomian secara menyeluruh," ujar Thomas di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (21/10/2015).
Advertisement
Meski demikian, secara garis besar dirinya telah punya target peningkatan ekspor dalam empat tahun ke depan.
"Saya lihat secara sepintas, kelihatannya proyeksi lima tahun ke depan bertahap. Peningkatan perdagangan untuk tahun depan 6 persen-7 persen. Pada 2017 sudah tembus ke belasan persen, kemudian pelan-pelan sekitar belasan per tahun. Ini juga kalkulasi Bappenas," kata dia.
Untuk bisa mencapai target-target ini, lanjut Thomas, pihaknya akan mempelajari situasi pasar global ke depannya, sambil terus berkoordinasi dengan kementerian terkait.
"Kami akan pelajari sendiri, dan menyusun tren yang kami amati. Tapi karena di bawah naungannya pak Menko Perekonomian. Kita bermula dari rencana perekonomian secara menyeluruh," tandas Thomas Lembong. (Dny/Ahm)