5 Cara Profesional Muda Sukses Mengatur Keuangan

Liputan6.com, Jakarta Bagi profesional muda, kebutuhan hidup akan semakin meningkat dari waktu ke waktu, apalagi dengan pola hidup yang konsumtif. Manajemen keuangan menjadi hal paling penting yang harus diperhatikan. Anda perlu memprioritaskan kebutuhan utama terlebih dahulu ketimbang kebutuhan lain yang sifatnya sementara.

Jika menyepelekan pengelolaan keuangan, apalagi kondisi keuangan Anda pas-pasan, bukan tidak mungkin Anda akan terjerat hutang. Bagi yang masih single mungkin beban ditanggung sendiri, namun yang sudah berkeluarga tentunya akan membebani banyak orang. Bukannya hidup bahagia, malah jadi merana.

Maka dari itu Anda perlu melakukan langkah cerdas dalam mengatur keuangan sedari muda, demi meraih sukses di masa sekarang dan masa depan. Langkah seperti apa yang perlu dilakukan, berikut tahapannya:

1. Tetapkan Tujuan Keuangan

Untuk apa uang Anda? Untuk apa tabungan Anda? Anda harus memiliki jawaban atas dua pertanyaan dasar tersebut. Dengan memiliki tujuan yang jelas tentunya akan memudahkan Anda dalam mengatur keuangan. Anda akan termotivasi untuk melakukan pengaturan keuangan yang tepat demi meraih tujuan dan impian Anda.

2. Rencana Pengeluaran dan Catat

Kebanyakan orang menghabiskan sekitar 2/3 dari pendapatan mereka pada tiga hal penting, yakni: makanan, biaya rumah tangga, dan transportasi. Adapula tabungan, pembayaran utang, dan kebutuhan opsional seperti hiburan dan jalan-jalan. Mulailah dengan mencatat pengeluaran sesuai pembagian pos masing-masing.

3. Lakukan Perbandingan Harga Barang

Kini, banyak toko yang menjual barang yang sama dengan kualitas yang juga sama namun dengan harga yang berbeda. Nah, Anda tinggal rajin membuka website toko online maupun mencari promo-promo yang menarik.

Selisih harga seribu saja memiliki pengaruh yang besar. Hal ini dapat membuat Anda menjadi setia dengan satu toko dan memudahkan pembelian barang di kemudian hari.

2 dari 2 halaman

4

4. Manajemen Hutang

Untuk memiliki rumah maupun kendaraan bermotor membutuhkan dana yang tidak sedikit, begitupun dengan barang-barang kebutuhan lainnya. Maka, salah satu solusinya adalah dengan mengajukan pinjaman dana atau kredit pada bank maupun perusahaan keuangan.

Setelah mendapat pinjaman, kewajiban Anda selanjutnya adalah membayar cicilan. Bagi, Anda yang punya kartu kredit pun jangan lupa untuk benar-benar mengatur pengeluaran dan pembayarannya. Gunakan dana pinjaman dengan bijak dan hati-hati terhadap dampak buruknya.

5. Negosiasikan Gaji Kembali
Penghasilan bulanan Anda tidak cukup memenuhi kebutuhan pribadi maupun rumah tangga? Sudah saatnya Anda mencari pendapatan lain.

Anda termasuk orang yang berkontribusi terhadap perusahaan dan memiliki prestasi yang lebih baik? Menegosiasikan gaji bisa menjadi langkah yang cerdas membuat keuangan Anda menjadi lebih surplus. Duduk bareng dengan atasan dan komunikasikan dengan baik besaran gaji yang layak Anda terima.

Apakah Anda tahu besaran gaji yang layak Anda terima jika disesuaikan dengan posisi, industri dan lama karir? Jika belum tahu pasti, Anda dapat mengunjungi fitur Salary Benchmark dari Karir.com dan Kelly Services.

Dengan fitur tersebut, Anda dapat membandingkan gaji Anda dengan standar gaji di pasar kerja Indonesia. Cek, sekarang juga!

Ajak teman Anda menggunakan fitur ini dan raih kesempatan memenangkan 1 unit Vespa S.