Sukses

22 Perusahaan Jepang Siap Pekerjakan Mantan TKI

BNP2TKI telah menempatkan sebanyak 1.513 TKI untuk bekerja di Jepang sejak 2008.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 22 perusahaan asal Jepang yang berada di Indonesia siap mempekerjakan mantan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang pernah bekerja di Jepang.

Hal tersebut diungkapkan oleh First Secretary Economic Section, Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia, Shinichiro Honda dalam acara Jobfair Mantan TKI Nurse dan Careworkers program Indonesia Jepang Economic Partnership Agreement (IJEPA) yang diselenggarakan di Badan PPSDM Kementerian Kesehatan pada Rabu, (2/12/2015).

BNP2TKI bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan, dan Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia pada 2015 ini telah mendatangkan sebanyak 22 wakil dari perusahaan Jepang antara lain; Medical Coorporation Hakuai Kai Japan, JPGA Global Academy Japan, JAC Recruitment, PT. Japan Medical Health (J Clinic Group).

Kemudian ada PT Panasonic Manufacturing Indonesia dan Healthcare, PT. Fuji Staf Indonesia, Medical Platform Indonesia, dan banyak perusahaan lainnya yang siap menampung para mantan TKI Jepang.

Hadir dan membuka acara Jobfair ini Deputi Penempatan BNP2TKI, Agusdin Subiantoro didampingi Kepala Biro Perencanaan dan Administrasi Kerjasama, Yunafri Agus, Direktur Pelayanan Penempatan Pemerintah, Hariyadi Agah, Kepala Bagian Humas, Haryanto beserta jajaran eselon III di lingkungan Kedeputian Penempatan.Agusdin mengatakan, acara ini telah diselenggarakan sebanyak lima kali sejak tahun 2011.

"Kegiatan Jobfair ini merupakan rangkaian upaya dari pemerintah RI dalam memberikan peluang kerja bagi masyarakat, dan harapannya adalah para mantan TKI dari Jepang dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, daripada bekerja jauh di luar negeri, lebih baik disini dekat dengan keluarga" ujar Agusdin dalam sambutannya.

Agusdin menuturkan, BNP2TKI telah menempatkan sebanyak 1.513 TKI untuk bekerja di Jepang sejak 2008. Harapannya setelah jobfair ini dilaksanakan, mantan TKI Nurse dan Caregiver yang telah kembali ke Indonesia bisa mendapatkan pekerjaan yang baru di indonesia. Setiap tahun diharapkan semakin banyak mantan TKI diterima di perusahaan Jepang di Indonesia.

Turut hadir dalam acara ini Kapusrengun PPSDM Kesehatan, Ahmad Subagyo Tancarino, mengharapkan dari kegiatan semacam ini bisa dibuat wadah untuk berkomunikasi, semacam perhimpunan untuk mengkoordinir suksesnya acara ini.

Harry Sutandyo perwakilan dari Panasonic,  salah satu perusahaan yang hadir dalam acara tersebut, mengatakan Panasonic secara keseluruhan telah mempekerjakan sebanyak 40 mantan TKI, dan dalam job fair ini menargetkan dapat merekrut 10 orang mantan TKI.

"Utamanya mereka bisa berbahasa Jepang dan yang dibutuhkan adalah untuk mengisi posisi yang dapat menjembatani komunikasi di perusahaan" ujar Harry.

Salah satu mantan TKI dari Lampung yang pernah bekerja di panti Lansia dan Jompo di Jepang, Sofi Nurilah (26) melamar untuk posisi sebagai sekretaris di Panasonic dan mengatakan dirinya antusias mengikuti kegiatan Jobfair ini. (Ndw/Ahm)