Liputan6.com, Jakarta - Jumlah miliarder dunia terus bertambah seiring perkembangan ekonomi global. Tak hanya dengan kerja keras, peruntungan dan zodiak ikut dinilai menjadi fakto seseorang bisa sukses bahkan menjadi miliarder.
Ramalan zodiak sering digunakan untuk memprediksi sifat yang dimiliki seseorang. Namun tahukah Anda ternyata zodiak atau horoskop juga dapat membantu seseorang dalam mencari pekerjaan, menciptakan sebuah bisnis dan juga mengukur tingkat kesuksesan seseorang.
Berikut daftar berita paling populer di kanal bisnis Liputan6.com, seperti dirangkum Jumat (4/12/2015). Klik tautan judul untuk membaca berita selengkapnya.
Advertisement
1. Orang Berzodiak Ini Paling Banyak Jadi Miliarder
Ramalan zodiak sering digunakan untuk memprediksi sifat yang dimiliki seseorang. Namun tahukah Anda ternyata zodiak atau horoskop juga dapat membantu seseorang dalam mencari pekerjaan, menciptakan sebuah bisnis dan juga mengukur tingkat kesuksesan seseorang.
Fakta terbaru yang dikeluarkan oleh Forbes, Kamis (4/12/2015) mengungkap kebanyakan miliarder di dunia berzodiak Virgo.
Sejumlah 613 dari 719 atau sekitar 12 persen dari miliarder yang terdaftar di majalah Forbes lahir antara tanggal 23 Agustus sampai 22 September alias memiliki zodiak yang memiliki lambang perempuan cantik ini.
2. Jatuh Bangun Gibran Jokowi Melakoni Usaha Katering
Gibran Rakabuming Raka, putra pertama dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih memilih untuk menjalankan roda bisnis katering daripada meneruskan usaha mebel dari ayahnya. Memulai usaha ini, bukan semudah membalikkan tangan. Gibran sempat ditolak tiga kali oleh bank saat mengajukan kredit untuk permodalan.
Gibran menuturkan, sejak awal ia memang tidak mau untuk meneruskan usaha mebel yang telah digeluti oleh keluarga besarnya. Ia lebih memilih untuk menekuni usaha katering selepas kuliah S-1 Management Development University of Singapura. Padahal oleh keluarga besarnya, ia diharapkan meneruskan bisnis permebelan itu.
3. Ekonomi Lesu, Harta Orang Terkaya RI Tergerus Rp 124 Triliun
Keadaan ekonomi Indonesia yang masih melambat beberapa waktu belakangan ini memukul orang-orang terkaya di Indonesia. harga komoditas yang turun, dolar yang melemah, hingga harga sawit atau crude palm oil (CPO) yang juga anjlok membuat mereka kehilangan kekayaannya.
Mengutip dari Forbes, Kamis (3/12/2015), untuk perusahaan orang-orang terkaya Indonesia yang berorientasi ekspor akan sangat merasakan perlambatan ekonomi ini.
Belum lagi harga-harga komoditas yang anjlok bersamaan dengan niilai tukar rupiah terhadap dolar membuat kekayaan orang-orang terkaya dunia tersebut turun 9 persen atau sekitar US$ 9 miliar atau setara Rp 124,5 triliun.