Sukses

4 Pertanyaan Penting tentang Uang Sebelum Menikah

Menikah jelas memerlukan persiapan yang matang dari berbagai hal, salah satu hal yang paling penting adalah keuangan.

Liputan6.com, Jakarta - Menikah jelas memerlukan persiapan yang matang dari berbagai hal, salah satu hal yang paling penting adalah keuangan. Keuangan yang kuat jelas diperlukan untuk mengetahui apakah Anda mau mengadakan resepsi pernikahan dengan biaya terjangkau atau mewah.

Ingat, biaya pernikahan itu tidak kecil, porsi yang paling besar terdapat pada pelaksanaan acara resepsi pernikahan. Mulai dari biaya sewa tempat atau gedung, pakaian yang digunakan, hingga katering makanan yang akan dipilih untuk penyajian tamu yang datang di acara pernikahan.

Selain persiapan secara materi tersebut, ada juga persiapan lain yang harus disiapkan seperti persiapan mental baik lahir dan batin.

Oleh karena itu, bagi para pasangan yang sedang merencanakan pernikahan harus mengetahui beberapa hal berikut ini seperti dikutip dari Cermati.com, Senin (22/2/2016):

1. Sudah punya uang berapa untuk menikah?

Pertanyaan ini merupakan pertanyaan umum yang paling mendasar dan paling sering ditanyakan oleh para orang tua ketika anaknya mau menikah.

Ini bukan berarti orang tua akan menyerahkan sepenuhnya atau tidak mau mengeluarkan biaya untuk membantu anaknya menikah.

Justru sebaliknya, maksud orang tua menanyakan hal ini adalah agar bila masih mengalami kekurangan dari biaya yang dibutuhkan untuk menikah, orang tua dapat membantu semampunya.

Namun ada pula yang kenyataannya orang tua menyerahkan sepenuhnya semua biaya pernikahan kepada anak, karena memang sudah tidak mampu lagi untuk membantu biaya pernikahan yang diinginkan oleh anak.

2. Setelah menikah mau tinggal di mana?

Pertanyaan ini memang tidak sering ditanyakan, namun terkadang muncul begitu saja secara spontan, dan memiliki makna yang sangat dalam seolah-olah orang tua sendiri tidak akan menerima kehadiran anaknya yang sudah menikah menjadi pengantin baru.

Namun kenyataannya, sebagian orang tua tidak bermaksud seperti itu, karena justru rumah orang tua siap menjadi tempat tinggal sementara untuk anaknya yang baru menikah hingga anaknya siap untuk hidup berumah tangga secara mandiri baik mengontrak rumah ataupun memiliki rumah sendiri.

Walaupun sebagian kecil orang tua ada yang masih tidak rela melepas anaknya untuk hidup mandiri. Tapi percayalah, sangat sedikit yang seperti itu.

2 dari 2 halaman

Punya anak

3. Setelah menikah, mau langsung punya anak atau tidak?

Hal ini umumnya memang ditanyakan sesudah menikah, namun sebagian orang tua yang ingin segera memiliki cucu umumnya akan menanyakan hal ini sebelum menikah.

Sebagai anak yang baru berumah tangga atau yang akan menikah, kami sarankan cukup jawab dengan bijak bahwa kita yang merencanakan tapi Tuhan yang berkehendak memberikan keturunan.

Namun bagi yang memang sedang mengejar karir dan secara finansial belum memiliki keturunan boleh merencanakan untuk punya anak setelah dirasa mapan.

4. Mau bulan madu di mana?

Ini pertanyaan yang cukup populer dan selalu ditanyakan oleh teman atau saudara terdekat, bahkan orang tua pun ada yang menanyakan. Masa bulan madu disesuaikan dengan kemampuan keuangan yang dimiliki masing-masing pasangan.

Jika memang sudah ada perencanaan akan menghabiskan masa bulan madu ke luar kota atau luar negeri, maka siapkan tabungan khusus yang nantinya akan dihabiskan untuk meluangkan masa tersebut.

Bila dirasa tidak memungkinkan untuk melakukan bulan madu, coba dilakukan dengan hemat seperti liburan di dalam kota saja.

Tertarik membuat rekening tabungan bersama pasangan?

Dengan mengetahui beberapa pertanyaan tersebut yang sering ditanyakan berkaitan dengan keuangan sebelum menikah diharapkan masyarakat jadi lebih siap dalam menikah.

Untuk itu, bila Anda sudah berencana untuk menikah dalam waktu dekat, segera lakukan perencanaan yang matang untuk melancarkan segala urusan yang dilakukan ketika pernikahan.

Bagi sebagian orang, terkadang ada yang sampai membuat tabungan khusus untuk pernikahan. Di mana rekening tersebut dibuat dan diisi berdua bersama pasangan. Kemudian untuk atm, biasanya tetap diberikan namun tidak akan dapat digunakan tanpa sepengetahuan dari pasangan.

Dengan adanya sistem menabung tersebut ,dapat membantu calon pasangan yang akan berumah tangga dapat lebih siap dalam melangsungkan pernikahan dan mantap dalam menentukan persiapan tempat dan acara yang akan dilakukan.

Dengan perencanaan keuangan yang mantap, tentu apapun pertanyaan yang diajukan keluarga atau teman mengenai masalah ini dapat dijawab dengan lancar. (Ndw/Ahm)