Liputan6.com, Jakarta - Siapa bilang usia muda tidak bisa sukses? Saat ini justru banyak pebisnis muda yang telah mereguk nikmat kesuksesan dari bisnis yang dijalankannya. Hal ini tentu bukan sekadar peruntungan saja, tetapi kerja keras ditambah dengan penerapan strategi yang tepat dalam membidik pasar sasaran.
Menjalankan bisnis tak ubahnya bertahan hidup di hutan belantara, banyak spekulasi, bahkan tipu muslihat untuk memenangkan persaingan. Seolah berlaku hukum rimba, siapa yang kuat dialah yang akan menang.
Meski hanya berbekal pengalaman seadanya, namun tekad dan kemampuan melihat peluang juga memanfaatkan teknologi sanggup membawa kaum muda ke kancah persaingan bisnis yang ‘ganas’.
Intinya, usia muda bukanlah penghalang untuk memulai bekerja dan menjalankan suatu usaha. Mulai menjalankan bisnis sejak usia muda justru memiliki peluang yang lebih besar.
Advertisement
Proses belajar sekaligus praktik dapat berjalan berdampingan, sehingga setiap kelemahan yang ada bisa diatasi dengan segera. Selain itu, merintis bisnis selagi muda tentunya juga akan memperkaya pengetahuan dan pengalaman.
Slogan ‘yang muda yang berkarya’ agaknya tak hanya sebatas isapan jempol belaka. Banyak yang telah merealisasikan dan mencapai kesuksesan. Sebenarnya apa kunci sukses menjalankan bisnis di usia muda? Simak 5 cara menjalankan bisnis di usia muda yang patut Anda tiru dan terapkan seperti mengutip Cermati.com, Senin (29/2/2016).
1. Mengetahui Tujuan Awal Bisnis
Untuk memulai bisnis, pastikan Anda mengetahui tujuan awal dari bisnis yang akan dijalankan. Hal ini dimaksudkan agar Anda tidak gagal fokus nantinya.
Dengan mengetahui tujuan bisnis, Anda akan fokus agar tetap berada di jalan yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut. Tujuan bisnis berkaitan erat dengan pasar yang akan dituju.
Artinya, ketika memutuskan menekuni bidang bisnis tertentu, Anda harus mengetahui pasar yang akan dituju atau dibidik dari bidang bisnis tersebut.
Nah, dengan mengetahui pasar yang akan dituju, Anda bisa melihat setiap celah kosong yang bisa dijadikan sebagai peluang bisnis.
2. Memperluas Jaringan Kerja
Sebagai pebisnis, apalagi di usia muda, Anda harus membuka diri, mau belajar dari orang-orang di lingkungan sekitar, terutama orang-orang yang lebih senior dan lebih dulu menikmati kesuksesan.
Jauhkan diri dari sikap sombong yang seolah-olah merasa sudah pintar sendiri sehingga menutup diri untuk menerima informasi dan pengetahuan yang bermanfaat untuk kemajuan dan perkembangan bisnis.
Jadilah orang yang senantiasa haus akan pengetahuan dan informasi. Dengan begitu, Anda akan terus belajar dan belajar guna mengasah kemampuan. Kemampuan membuka diri sekaligus akan memberi Anda kesempatan untuk memperluas jaringan.
Perbanyak kenalan, jadikan mereka mentor, karena Anda pasti akan memperoleh sesuatu yang bermanfaat dari mereka.
3. Jangan Pernah Takut Mencoba
Untung atau rugi dalam bisnis merupakan hal yang wajar. Jika tidak untung ya rugi, demikian pula sebaliknya.
Poinnya, jangan pernah takut untuk mencoba memulai bisnis meski hanya skala kecil. Anda tidak akan pernah tahu apalagi memperoleh hasilnya jika tidak pernah mencoba. Takut gagal? Hilangkan pikiran itu, karena dari kegagalan justru bisa belajar untuk memperbaiki agar tidak mengalami kegagalan secara berulang-ulang.
4. Pupuk dan Tumbuh Kembangkan Keyakinan Diri
Berpikir positif akan menumbuhkan keyakinan dalam diri. Keyakinan yang kuat mampu memunculkan sugesti diri bahwa Anda mampu menjalankan bisnis dan meraih kesuksesan. Yakini bahwa produk atau jasa dari bisnis yang dijalankan bisa diterima dan mendapat tempat di hati para calon pelanggan.
Tak hanya itu, Anda juga harus membangun hubungan baik dengan para pelanggan. Dengan demikian, pelanggan akan menjadi marketer handal yang mempromosikan produk atau jasa Anda melalui mulut ke mulut (word of mouth) tanpa perlu diminta.
5. Pandai-Pandai Menjaga Kualitas
Tak dipungkiri bahwa bisnis bermuara pada keuntungan. Namun penting untuk diperhatikan bahwa bisnis tidak melulu keuntungan.
Penting pula untuk memperhatikan instrumen bisnis lainnya yaitu kualitas. Jika kualitas produk atau layanan terjaga dengan baik, maka keuntungan tak terelakkan. Mengejar keuntungan dengan mengabaikan kualitas, justru berpotensi membahayakan bisnis Anda.
Kualitas produk atau layanan yang selalu terjaga akan senantiasa menumbuhkan kepuasan pelanggan. Apalagi didukung dengan kemampuan Anda untuk menghadirkan inovasi baru dalam produk atau layanan sehingga tampil beda dengan para kompetitor yang ada, dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan melebihi ekspektasi mereka.
Jalankan Bisnis Anda dari Sekarang!
Memulai bisnis tak perlu menunggu modal terkumpul banyak, keburu tua dan hilang kesempatan. Berapapun modal yang dimiliki, bulatkan tekad untuk mulai merintis bisnis meski masih muda. Ingat bahwa kesuksesan tidak ditentukan oleh usia.(Nrm/Gdn)