Sukses

Perluas Pasar, Perusahaan Logistik Ini Buat Aplikasi Online

Melalui mobile application, pangsa pasar yang ingin diambil oleh Raja Pindah, yakni perkantoran, apartemen, dan residential.

Liputan6.com, Jakarta - PT Multi Jasa Niaga atau lebih dikenal merek Raja Pindah mencoba mengikuti tren industri start up dengan meluncurkan sistem terbarunya, yaitu mobile application. Raja Pindah merupakan perusahaan yang bergerak di sektor logistik khususnya jasa pindahan.

Chief Executive Officer (CEO) Raja Pindah M Akbar Djohan berharap pengembangan layanan ini bisa diterima masyarakat. Perusahaan menargetkan transaksi yang didapat untuk pangsa pasar di dalam negeri dan luar negeri bisa mencapai Rp 250 miliar dari mobile application. Komposisinya, Rp 150 miliar untuk di dalam negeri, dan sisanya akan didapat dari pasar luar negeri.

"Untuk yang regional Rp 100 miliar itu bisa dicapai, tapi tergantung dari kesiapan operational dan SDM yang tersedia di masing-masing negara. Jika operasional dan SDM siap, maka bukan hal yang sulit untuk mencapai target tersebut," kata Akbar Djohan dalam keterangannya, Sabtu (2/4/2016).

Melalui mobile application ini pangsa pasar yang ingin diambil oleh Raja Pindah adalah perkantoran, apartemen, dan residential.

Selain itu, tidak menutup kemungkinan, jika pangsa pasar di dalam negeri sudah bisa didapat, maka pihaknya akan memperluas jaringan hingga ke mancanegara.

Untuk mencapai target yang dicanangkan, Raja Pindah membuat beberapa inovasi layanan yang tak terbatas hanya jasa pindahan semata, melainkan jasa transportasi, ataupun logistik untuk melayanin pengiriman dan distribusi general cargo, project, dan heavy cargo ke seluruh Indonesia.

"Sehingga, dengan berbagai inovasi yang kami lakukan kepada para pelanggan, akan tercipta layanan one stop solution bagi pelanggan setia kami. Selain itu, langkah ini merupakan upaya untuk mencapai, target yang dicanangkan," tutup Akbar.

Mobile application yang diluncurkan oleh Raja Pindah, sudah dapat diunduh di Apple App Store dan Google Play Store dikembangkan dengan tujuan untuk mempermudah serta mempercepat pindahan tanpa melalui, proses survey terlebih dahulu. (Yas/Gdn)