Melihat Capaian Kemenhub untuk Kembangkan Transportasi Laut

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (kemenhub) terus meningkatkan transportasi laut dengan mengembangkan pelabuhan dan menambah sejumlah kapal.

Berdasarkan laporan pencapaian Kementerian Perhubungan di perhubungan laut pada 2015, yang dikutip Minggu (10/4/2016), berikut pencapaiannya antara lain Kementerian Perhubungan telah mengembangkan 150 pelabuhan non komersial, mengeruk  alur pelayaran di 13 lokasi, pelayanan terhadap 86 lintasan angkutan laut perintis, penyelenggaraan tiga rute angkutan laut tetap dan teratur.

Kemudian, Kemenhub juga menyelesaikan dan membangun kapal negara kenavigasian mencapai 10 kapal, dan menyelesaikan dan membangun kapal patroli sekitar 77 kapal.

Sejumlah program pun dilakukan untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan transportasi laut antara lain pengetatan terhadap pelaksanaan aturan docking kapal, pengawakan kapal, dan pemuatan serta peningkatan pengawasan sesuai dengan standard konvensi IMO, membangun 25 unit global maritime distress safety system, membangun lima unit vessel traffic service, dan mengurangi persyaratan dan jenis izin.

Tak hanya itu, Kemenhub juga membangun 232 paket sarana bantu navigasi pelayaran, membangun 10 kapal kenavigasian dan membangun 77 unit kapal patroli.

Untuk mendukung penyederhanaan izin, Kemenhub telah menyederhanakan 43 jenis izin antara lain untuk memperpendek proses dan waktu layanan, pelayanan satu atap, memperpanjang masa laku dan mengurangi persyaratan dan jenis izin.

Kemenhub juga menerapkan subsidi pengoperasian satu kapal khusus ternak yang dioperasikan oleh kapal KM Camara Nusantara I yang ditempatkan di pelabuhan Tenau, Kupang. Rute kapal ini Kupang-Bima-Tanjung Perak-Tanjung Emas-Cirebon (PP). Selain itu Kemenhub juga menerapkan subsidi untuk 86 rute angkutan perintis. (Ahm/Ndw)