Berulang Tahun ke-90, Berapa Kekayaan Ratu Elizabeth II?

Liputan6.com, Jakarta - Nama Ratu Elizabeth II pasti tidak asing di telinga masyarakat dunia. Selama 64 tahun, wanita ini telah diberi mandat untuk menjadi kepala negara di Inggris sejak dikukuhkan pada 6 Februari 1952.

Meski telah berkuasa di wilayah Inggris selama lebih dari 50 tahun, kekayaan Ratu Elizabeth ternyata tidaklah sebanyak para miliarder dunia. Sebagian besar kekayaan tersebut ternyata juga merupakan aset negara.

Melansir CNNMoney, Jumat (22/4/2016), kekayaan Ratu Elizabeth ternyata mencapai US$ 490 juta atau setara dengan Rp 6,44 triliun. Angka tersebut masih lebih kecil apabila dibandingkan dengan kekayaan dari orang-orang terkaya dunia.

Miliarder dunia seperti Liliane Bettencourt memiliki kekayaan yang lebih besar. Pendiri dari perusahaan kosmetik L’Oreal ini memiliki kekayaan hingga US$ 40 miliar atau Rp 526,3 triliun. Jauh lebih banyak dengan yang dimiliki Ratu Elizabeth.

Akan tetapi, Ratu Elizabeth tetap dapat mengandalkan hartanya dari sumber pendapatan yang lain. Wanita yang berulang tahun ke-90 ini dikabarkan memperoleh pendapatan dari tiga sumber utama yaitu Sovereign Grant, Privy Purse dan gaji bulanan.

Sovereign Grant merupakan akun bank yang dapat diberikan untuk menanggung beberapa keperluan ratu. Seperti kebutuhan perjalanan, keamanan dan barang-barang yang diperlukan selama bertugas. Besaran dari Sovereign Grant mencapai US$ 35,7 juta atau Rp 469,7 miliar.

Selain Sovereign Grant, Ratu Elizabeth juga dapat mendapat kekayaan tambahan dari Privy Purse. Berbeda dengan Sovereign Grant, keuntungan yang ia dapat dari Privy Purse biasanya digunakan untuk sesuatu yang jauh berbeda.

Uang yang digunakan di Privy Purse biasanya ia gunakan untuk membiayai kebutuhan pribadi. Termasuk diantaranya adalah biaya yang harus dibayarkan untuk para anggota keluarga kerajaan.

Besaran kekayaan yang dapat didapat dari Privy Purse mencapai US 22,6 juta atau setara dengan Rp 297 miliar.