Satu Kata Ini Bisa Bikin Anda Susah Naik Gaji

Gaji Padahal Naik, Kenapa Masih Selalu Habis? — Hingga saat ini masih banyak orang yang terjebak dalam pemborosan yang selalu dilakukan tiap bulan setelah menerima gaji.

Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang pasti mengharapkan kenaikan gaji saat bekerja atau melamar ke perusahaan baru. Tapi ingat, tak peduli saat melamar pekerjaan baru atau tengah meminta kenaikan gaji, ada satu kata yang tak boleh Anda gunakan.

"Ada satu kata yang sebaiknya tak digunakan yaitu `adil`. Peneliti menemukan wanita yang bernegosiasi selalu mencari penghasilan yang lebih adil, dan itu tidak dilakukan para pria," ungkap penulis buku `A Woman's Guide to Successful Negotiating`, Lee E. Miller seperti dilansir dari Business Insider, Rabu (1/6/2016).

Para pria melakukan pendekatan negosiasi lebih sebagai sebuah kontes. Tentu saja, golnya adalah pendapatan terbaik yang sebenarnya bisa diraih. Konsep keadilan bukan cara efektif untuk melakukan pendekatan negosiasi gaji karena akan membuat atasan lebih defensif.

"Ada dua cara yang menjadi jalan untuk naik gaji, saat Anda mendapatkan tawaran kerja lain atau saat atasan khawatir Anda melamar pekerjaan lain," tutur Miller.

Namun saat Anda mengatakan, pendapatan yang diperoleh tidak adil, para atasan cenderung memberikan tanggapan negatif. Lebih baik tunjukkan seberapa besar penghasilan yang layak dengan kemampuan dan kontribusi yang telah Anda berikan.

"Hal itu akan membuat atasan khawatir kehilangan Anda dan berpikir tentang penawaran kenaikan gaji," terang Miller.

Adil menurutnya bukan kata yang cerdas untuk digunakan saat bernegosiasi soal kenaikan gaji. Lebih baik katakan, penghasilan yang ditawarkan berada di bawah standar saat mengharapkan tawaran kenaikan gaji.

Kuncinya, menurut Miller, adalah memberikan alasan untuk membantu Anda. Setelah itu ambil tawarannya dengan senang hati jika memang nominalnya sesuai dengan harapan. (Sis/Ndw)