Liputan6.com, Jakarta - Penembakan di sebuah klub malam di Orlando pada akhir pekan lalu telah membangunkan kembali masyarakat Amerika Serikat (AS) soal kepemilikan senjata.
Peristiwa tersebut pun membuat AS sekali lagi diperhadapkan cerita akrab mengenai tempat seseorang merasa aman dan pria bersenjata. Presiden AS Barack Obama pun menyerukan agar masyarakat AS dapat mengontrol kepemilikan senjata.
Berdasarkan studi yang dilakukan Universitas Quinnipiac menyebutkan kalau 92 persen masyarakat mendukung pemeriksaan latar belakang para pembeli senjata. Sekitar 91 persen rumah tangga yang mendukung kepemilikan senjata menyebutkan perlu ada juga pembatasan.
Meski aksi kekerasan meningkat di AS, tetapi ada dukungan kuat untuk kepemilikan senjata. Dalam survei lain yang dilakukan Pew Research Center menyebutkan kalau sekitar 52 persen masyarakat mendukung hak orang AS untuk memiliki senjata sebagai upaya perlindungan. Angka ini lebih tinggi ketimbang mengendalikan kepemilikan senjata sebanyak 46 persen.
Baca Juga
Sejumlah ahli dan beberapa pendukung untuk mengontrol senjata menilai, kalau survei tersebut menyesatkan dan terlalu sederhana. Meski demikian, ada sejumlah gambaran sesuatu hal yang berat untuk dibeli di Amerika Serikat.
Di Amerika Serikat (AS), membeli obat flu memerlukan proses terlebih dahulu meskipun tidak sesulit proses pembelian senjata.
Benda yang sulit dibeli membutuhkan proses yang panjang seperti misalnya dengan melakukan log in pada database atau menunjukkan identitas terlebih dahulu. Mungkin prosedur tersebut wajar dilakukan saat membeli senjata, namun hal yang sama juga dibutuhkan saat ingin membeli obat flu.
Proses panjang seperti tadi memang membuat pembeli terasa seperti pelaku tindakan kriminal. Namun sebagai negara liberal, kejahatan bisa terjadi dengan mudah di AS. Sehingga tindakan pencegahan perlu dilakukan.
Hal tersebut diperlukan demi keamanan, dan penggunaan yang sesuai dengan prosedur. Melansir dari Marketwatch Senin (20/6/2016) berikut adalah ulasan mengenai barang yang sulit dibeli di Amerika Serikat ketimbang senjata:
1. Obat flu
Benda yang tidak berbahaya seperti obat flu seperti Sudafed, memerlukan identifikasi identitas dan pembelian data yang akan dimasukkan dalam database. Hal ini dikarenakan bahan aktifnya yang sama seperti obat-obatan ilegal.
2. Anak anjing
Biasanya mengadopsi hewan peliharaan bisa dilakukan dengan mudah. Namun American Society bagian pencegahan kekerasan terhadap hewan mengatakan calon pengasuh paling tidak berumur 21 tahun, dan membawa 2 formulir identifikasi, yaitu bukti kewarganegaraan dan alamat asli.
Bahkan, untuk memastikan hewan tersebut sejahtera, beberapa organisasi seperti Big Dog Ranch Rescue akan melakukan kunjungan ke rumah demi memastikan lingkungannya layak.
3. Lisensi untuk berburu dan memancing
Undang-Undang (UU) Federal mengharuskan warga Amerika Serikat untuk memberikan nomor Jaminan Sosial mereka sebelum membeli lisensi berburu atau memancing, baik untuk profesi maupun hiburan.
Hal ini diperlukan demi menghindari tindakan berburu ataupun memancing yang di luar batas. Prosedur yang sama juga dilakukan saat membuat kartu kredit. (Shabrina A/Ahm)