Sukses

5 Hal Soal Uang yang Wajib Dibicarakan Sebelum Nikah

Rumah tangga yang stabil perlu proses mengenal pasangan termasuk masalah finansial.

Liputan6.com, Jakarta - Menikah membutuhkan banyak persiapan, mulai dari mental hingga materi. Persiapan dalam mencapai rumah tangga yang stabil memerlukan proses termasuk mengenal pasangan mengenai masalah finansial.

Sayangnya kebanyakan dari pasangan yang telah dilanda cinta sering melakukan banyak hal tanpa mempertimbangkan logika.

Meskipun pembicaraan mengenai masalah keuangan tidaklah mudah, hal tersebut perlu dilakukan bila Anda ingin melangkah ke jenjang yang lebih serius.

Tentunya Anda tidak ingin menyesal di tengah jalan karena ternyata pasangan memiliki tujuan yang berbeda. Melansir dari money.usnews.com, Selasa (21/6/2016) berikut 5 hal yang perlu didiskusikan sebelum menapaki hubungan yang lebih serius:

1. Pendapatan dan tujuan karir

Selain pasangan yang romantis, tujuan karir dan pendapatan layak menjadi aspek perhatian. Anda harus memahami bagaimana cara masing-masing menjaga kestabilan uang dan karir untuk menghindari kekecewaan di kemudian hari.

Misalnya, jika Anda adalah orang yang ambisius terhadap karir dan mengharapkan pasangan melakukan hal yang sama, dia yang tidak tertarik pada urusan karir dan hanya berorientasi pada keluarga mungkin akan mengecewakan.

Sebaliknya, jika Anda terlalu berfokus pada karir, mungkin dia juga akan merasa tidak nyaman disepelekan. Oleh karena itu, diperlukan pasangan dengan tujuan yang sama.

2 dari 3 halaman

Credit score atau nilai kredit



2. Credit score atau nilai kredit

Kemampuan untuk memenuhi syarat kredit, hipotek, kredit mobil dan sejenisnya akan tergantung pada skor kredit Anda. Dengan mengetahui nilai tersebut, maka Anda akan mengetahui seberapa bertanggung jawabnya dia terhadap pinjaman.

Nilai tersebut memang sangat penting sebagai faktor penentu pasangan yang berkualitas. Namun tidak penting untuk ditanyakan bila Anda masih belum serius dengan pasangan.

3. Utang yang dimiliki

Tentunya hal satu ini wajib Anda ketahui bila tidak ingin menjadi masalah di tengah-tengah perjalanan rumah tangga. Jika Anda pribadi tidak memiliki utang dan merasa keberatan dengan pasangan yang memiliki utang, sebaiknya urungkan niat untuk serius.

3 dari 3 halaman

Tabungan



4. Tabungan atau simpanan yang dimiliki

Penghematan merupakan tekanan dalam sebuah pernikahan apalagi jika pasangan memiliki kebiasaan buruk dalam mengatur keuangan. Belum lagi, kebiasaan adalah hal yang sulit diubah.

Saat menikah Anda akan ingin membeli rumah, memulai sebuah keluarga, bahkan membayar pendidikan anak Anda. Semua hal tersebut membutuhkan kedisiplinan dalam menyimpan uang. Ketahui jumlah simpanan pasangan dan kebiasaannya dalam mengatur hal tersebut.

5. Perencanaan pensiun

Tidak peduli seberapa mudanya Anda, usia pensiun selalu menjadi topik yang tidak pernah terlambat untuk dibicarakan kecuali memang sudah tua. Bicarakan mengenai hal ini dengan pasangan, agar Anda memiliki tujuan dalam beberapa tahun ke depan. (Sar/Ndw)