Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura IIÂ (AP II) memutuskan untuk menunggu rekomendasi resmi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Hal tersebut menindaklanjuti penarikan mobile tower atau menara portabel yang terpasang di apron Terminal 3 Ultimate.
Direktur Utama AP II Budi Karya Sumadi mengatakan, AP II sedang melakukan diskusi dengan regulator untuk mencari alternatif lain.
"Kita menunggu rekomendasi ‎formal Kementerian Perhubungan," kata dia di Bandara Soekarno Hatta, Banten, Rabu (22/6/2016).‎
Baca Juga
Sebelumnya, Kemenhub‎ menarik kembali mobile tower atau menara portabel yang terpasang di apron terminal 3 ultimate Bandara Soekarno Hatta. Padahal alat itu belum genap sepekan terpasang.
Alat tersebut telah disewakan kepada PT Angkasa Pura II untuk mensiasati blank spot hasil temuan dari Kemenhub. Mobile tower itu ditarik oleh Kemenhub pada Senin 20 Juni 2016 sore.
Seorang petugas dari Kemenhub Suwandi Simanjuntak mengatakan, pihaknya hanya bertugas untuk mengambil kembali alat yang telah disewakan kepada PT Angkasa Pura II itu.
"Suratnya sudah ada, walau pun kita institusi kita penyedia, kalau mau pinjam lagi, kita pinjamkan lagi. Tapi lengkapnya silahkan tanya ke Senior General Manajer Bandara Soekarno-Hatta saja," ujar Suwandi. (Amd/Ahm)