Sukses

Pengembang Ini Jual Rumah Rp 116 Juta-an di Serang

Harga yang dijual Rp 116 juta/unit

Liputan6.com, Jakarta - Pengembang Perumahan Taman Banten Lestari (TBL) berkomitmen untuk terus menyediakan rumah bersubsidi bagi masyarakat di Serang, Banten, sebagai bagian menyukseskan program Pembangunan Sejuta Rumah (PSR) yang dicanangkan Presiden Joko Widodo. Tahun ini sebanyak 1.000 rumah sudah dan akan dibangun di perumahan tersebut.

General Manager Perumahan TBL, Roni H. Adali mengatakan hingga semester I 2016 sudah dibangun 500 rumah bersubsidi berbasis Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Sedangkan sisanya akan dibangun hingga akhir 2016.

Saat ini pengembang menawarkan rumah subsidi tipe 30/60 dengan harga Rp 116 juta. Perumahan TBL keseluruhan memiliki lahan 63 hektare, dan hampir 95 persen di antaranya dibangun rumah subsidi.

"Peminatnya tinggi sekali, baik PNS, TNI/Polri juga karyawan swasta," kata Roni kepada Liputan6.com, Senin (27/6/2016).

Perumahan ini berlokasi strategis di Desa Unyur, hanya lima menit dari pintu tol Serang Timur, dekat pasar induk, rumah sakit dan pusat pemerintahan Kota Serang. Selain itu, perumahan ini sudah dihuni sekitar 3.500 kepala keluarga (KK).

Di lokasi perumahan ini pula, DPD Realestat Indonesia (REI) Banten selama tiga tahun berturut-turut menyumbangkan rumah bagi masyarakat tidak mampu melalui program Ramadan Rumah Impian (RRI) yang diadakan REI.

Tahun ini diberikan rumah tipe 29/72 seharga Rp 135 juta lengkap dengan isi rumah (full furnish). Tipe rumah yang diberikan meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya tipe 22/60.

"Tanah dan rumah dibeli secara arisan oleh beberapa pengembang di Banten," kata Ketua DPD REI Banten, Soelaeman Soemawinata.

REI Banten sudah tiga kali berturut-turut ikut serta dalam program RRI sebagai komitmen dan loyalitas terhadap program DPP REI.

Menurut Eman, demikian dia akrab dipanggil, berdasarkan seleksi ketat yang dilakukan Radar Banten, penerima rumah gratis dari REI Banten adalah Samsuri Adrai, seorang pekerja kebersihan lepas yang juga mengalami gangguan pendengaran akut. Selama ini, ayah tiga anak itu tinggal bersama keluarganya di rumah kontrakan sempit.

REI secara nasional tahun ini menyumbangkan 25 rumah gratis di tujuh provinsi kepada masyarakat dhuafa.

* Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.