Sukses

BTN dan ITB Sepakat Cetak Pengembang Properti Muda

BTN juga memberikan fasilitas KPR bagi para lulusan MBA yang mengikuti pendidikan MBA mini properti.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk telah melakukan program kerja sama dengan School of Business and management Institute Teknologi Bandung (ITB). Program ini nantinya memberikan pendidikan MBA Mini Properti.

Direktur Utama BTN Maryono mengungkapkan dengan ada kesepakatan ini nanti bagi siapa saja yang mengikuti program pendidikan mini MBA ini akan mendapat beberapa keuntungan.

"Pertama, nantinya yang lulus akan mendapat sertifikat dan bisa langsung terjun menjadi developer pemula," kata Maryono di kantornya, Rabu (13/7/2016).

Tak hanya itu, BTN juga siap memberi fasilitas KPR bagi para lulusan MBA Mini Properti ini. Kelebihan program ini, nantinya lulusan bisa langsung melanjutkan MBA di ITB.

Untuk tahap awal, BTN menargetkan hingga akhir tahun dapat mencetak 500 developer atau pengembang muda yang sudah tersertifikasi MBA Mini Properti ini. Jumlah ini akan meningkat dua kali lipat menjadi 1.000 sertifikat yang akan dikeluarkan di 2017.

‎"Dalam program kita, BTN tidak hanya memberikan pembiayaan KPR, kita perlu menambah developer baru untuk percepatan pemenuhan program 1 juta rumah. Salah satunya melakukan percepatan dengan kerja sama ini‎," ujar Maryono.

Dalam pelaksanaan pendidikannya akan dilakukan oleh BTN Housing Finance Centre (HFC). Sesuai dengan tujuannya, BTN HFC akan menjadi pengelola pusat pembelajaran perbankan dan riset perumahan yang profesional dan terkemuka di Indonesia.

Program MBA Mini Properti ini merupakan pendidikan satu bulan dengan materi teori dan praktik real estate dan properti. Program ini bernilai 3 SKS dan dapat dikonversi ke dalam SKS MBA reguler bagi peserta didik yang lulus dan akan melanjutkan ke MBA Reguler SMB ITB. (Yas/Ahm)‎

*Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.