Sukses

3 Cara Sulap Tugas Kuliah Jadi Bisnis Super Sukses

Anda tentunya seringkali mendapatkan tugas baik di sekolah maupun di bangku kuliah, yang dapat dikembangkan menjadi bisnis.

Liputan6.com, Jakarta - Anda tentunya seringkali mendapatkan tugas baik di sekolah maupun di bangku kuliah yang dapat dikembangkan menjadi bisnis.

Saat ini, banyak sekali tugas, terutama tugas kuliah yang mengharuskan mahasiswa untuk mencari solusi dari permasalahan di masyarakat. Solusi tersebut tidak hanya dicari, tetapi diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, beberapa orang sukses menjadikan tugas tersebut sebagai peluang bisnis mereka.

Mengutip dari CNBC, Senin (25/7/2016) adalah Eben Bayer dan Gavin McIntyre yang berhasil mengubah tugas kuliah mereka di Renssealaer Polytechnic Institute, New York menjadi bisnis yang berkembang pesat.

Bayer dan McIntyre tidak hanya membangun perusahaan bisnis semata, tetapi juga menciptakan produk ramah lingkungan.

Dengan idenya membuat jamur sebagai pengganti plastik, kedua pria ini malah berhasil membangun kerajaan bisnis di bidang furnitur tersebut. Bayer dan McIntyre berbagi tips bagaimana mengubah tugas kuliah mereka menjadi bisnis yang pesat. Berikut tips ubah tugas jadi bisnis:

1. Cari Masalah Penting di Masyarakat

Pada saat diberikan tugas oleh dosen maupun guru, Anda harus mengerjakannya dengan sungguh-sungguh. Lakukan riset terlebih dahulu tentang berbagai permasalahan penting di masyarakat.

Jika sudah, Anda harus tentukan masalah mana yang bisa Anda selesaikan dengan kemampuan Anda.

Bayer sendiri menceritakan  masalah lingkungan dianggap penting oleh mereka, dan kemampuan mereka di bidang teknik mampu menyelesaikan masalah tersebut.

"Jika Anda berusaha menyelesaikan masalah penting, Anda mungkin saja dapat didanai, dan membantu Anda berbisnis," ujar Bayer.

2. Buatlah Riset tentang Respons Calon Pembeli

Setiap orang yang berbisnis, tentunya mengharapkan banyak orang membeli atau menggunakan jasa mereka.

Untuk itu, sebelum Anda mengubah tugas menjadi bisnis, Anda perlu melakukan riset terlebih dahulu.

"Respons terbaik yang dapat Anda ketahui adalah ketika Anda memperlihatkan prototipe produk Anda dan biarkan calon pembeli tersebut menceritakan sudah siap atau belumnya produk (diterima di pasar)," saran McIntyre.

3. Pekerjakan Orang yang Tepat

Untuk membangun sebuah bisnis, tentunya Anda tidak bisa mengerjakan sendirian. Anda perlu menciptakan visi-misi sendiri, dan menentukan orang-orang seperti apa yang akan cocok dengan visi misi tersebut. McIntyre dan Bayer menyatakan  hal terpenting yang harus dilakukan adalah mengembangkan budaya kerja tertentu di perusahaan Anda. (Aldo Lim/Ahm)