Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan esensi kemerdekaan adalah dengan meringankan beban bagi masyarakat kurang mampu.
BUMN ingin memberikan ‎kesempatan kepada masyarakat merasakan makna kemerdekaan, diantaranya membuat program untuk meringankan beban masyarakat tidak mampu.
"Jadi bukan hanya perayaannya tapi kami buat program yang bisa hadir meringankan beban dari masyarakat yang kurang mampu," kata Rini di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Minggu (14/8/2016).
Baca Juga
Advertisement
Menurut Rini, Kementerian BUMN telah menyebar perusahaan BUMN ke-34 provinsi untuk menjalankan program yang bertujuan untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu. "Program perayaan kemerdekaan ini kementerian BUMN bersama BUMN melakukan perayaan serentak," tutur dia.
Rini mengungkapkan, program tersebut berupa renovasi rumah veteran, memberikan air bersih dan sarana sanitasi, beasiswa nusantara untuk pelajar yang berprestasi, pelatihan keterampilan untuk narapidana dan masyarakat untuk menciptakan lapangan kerja, dan pemasangan listrik gratis sebanyak5 ribu rumah masyarakat tidak mampu.
‎"Masyarakat yang belum sejahtera harus kita bantu secepatnya bisa sejahtera. Jadi itu program BUMN hadir untuk negeri," tutup Rini.
Terkait ini, Forum Humas BUMN menilai program Kementerian BUMN di bidang sosial kemasyarakatan dalam rangka menyambut HUT RI ke-71 dengan mengggelar kegiatan pelosok Tanah Air merupakan terobosan tepat dalam memberi kontribusi nyata kepada masyarakat.
Ketua Umum FH BUMNÂ Ahmad Reza mengatakan, aksi sosial yang dipimpin Menteri BUMN Rini Soemarno ini harus digalang dan dilakukan bersama seluruh perusahaan BUMN untuk memberi manfaat optimal kepada masyarakat.
Sebabnya, momentum perayaan Kemerdekaan RI bisa dijadikan ajang mewujudkan kepedulian sosial dan memaknai arti kemerdekaan dengan melakukan aksi nyata kepada masyarakat Indonesia.
"Langkah nyata Kementerian BUMN sejalan dengan visi Nawacita Presiden Jokowi untuk terjun menyasar langsung ke masyarakat dengan mengajak perusahaan BUMN di seluruh Indonesia. Dengan tujuh program yang digagas Kementerian BUMN akan sangat memberi manfaat bagi masyarakat," kata Reza.
Adapun program CSR dan Bina Lingkungan yang digalakkan Kementerian BUMN yakni, Bedah Rumah Veteran, Siswa Mengenal Nusantara, dan Program Bina Lingkungan dan/atau Corporate Social Responsibility (CSR).
Sementara Program Bina Lingkungan tersebut dilaksanakan melalui tujuh 7 rangkaian kegiatan yaitu, pembinaan mantan Narapidana, penyediaan sarana air bersih, penyediaan MCK, pembangunan tempat, penitipan anak di pasar, pembinaan mantan atlet nasional, pembinaan desa terpencil, perbatasan dan rawan konflik, dan Program elektrifikasi rumah tangga yang belum teralirkan listrik.
Menurut Reza, seluruh rangkaian kegiatan yang dikoordinasikan oleh BUMN dan diikuti oleh seluruh perusahaan BUMN tersebut merupakan wujud kehadiran BUMN untuk negeri dan bentuk kerja nyata kepedulian BUMN pada kondisi sosial kemasyarakatan.
Dengan hal ini diharapkan pemahaman stakeholders mengenai peran Kementerian BUMN dan perusahaan BUMN di Seluruh Indonesia sebagai agen pembangunan memiliki andil yang nyata dalam membangun bangsa dan masyarakat nasional.
"Jadi diharapkan akan tumbuh rasa cinta dan kebanggaan sebagai warga negara Indonesia, sekaligus perusahaan BUMN makin dicintai masyarakat," jelasnya. (Pew/Nrm)