5 Benda Bersejarah Termahal di Dunia yang Pernah Dicuri

Liputan6.com, Los Angeles - Banyak orang yang tidak peduli dengan keberadaan benda bersejarah yang sarat akan nilai historis. Namun bagi mereka yang mencintai benda-benda antik, tak jarang rela merogoh kocek dalam-dalam hanya untuk membelinya.

Mahalnya harga barang antik dan bersejarah memancing pencuri dengan harapan bisa mendapat keuntungan besar. Melansir laman TheRichest.com, Senin (21/11/2016), berikut lima benda bersejarah termahal di dunia yang sempat dicuri:

5. The Cellini Salt Cellar

Tempat untuk garam dan merica bagi kaum bangsawan zaman dulu tidak cukup hanya dengan menggunakan bahan biasa. The Cellini Salt Cellar adalah tempat untuk garam dan merica yang diciptakan Benvenuto Cellini untuk Raja Prancis pada tahun 1500-an.

Sayangnya tempat garam setinggi 15 inchi ini dicuri pada tahun 2003 saat dipamerkan di sebuah museum di Wina, Austria. Beruntung pihak kepolisian segera menangkap pencuri dan berhasil mengamankan barang bukti yang ditaksir harganya sekitar US$ 57 juta–US$ 65 juta atau Rp 764 miliar-Rp 871,4 miliar (kurs US$ 1:  Rp 13.406).

Lukisan "The Concert"

4. Lukisan Picasso

Pablo Picasso adalah pelukis yang sangat berbakat dengan berbagai karya lukisannya yang indah dan berharga sangat mahal. Tak hanya menarik minta kolektor, namun juga membuat perampok ingin mencurinya.

Pada tahun 2013, seorang pria membobol The Musee d’Art Modrne de la Ville de Paris dan berencana untuk mencuri 5 lukisan karya Picasso termasuk salah satu yang terkenal “The Pigeon with Green Peas” dan semua itu bernilai lebih dari US$ 123 juta atau Rp 1,65 triliun.

Empat lukisan berhasil diamakan dan pencurinya juga berhasil ditangkap, namun “The Pigeon with The Green Peas” tidak pernah ditemukan hingga kini.

Lukisan “The Concert”

3. Lukisan “The Concert”

Johannes Vermeer adalah pelukis asal Belanda yang terkenal akan kehati-hatiannya dalam membuat sebuah lukisan yang menggunakan warna-warna mahal dan pencahyaan yang baik dalam setiap karyanya.

Ia menciptakan “The Concert” pada tahun 1664 yang ditemukan pada tahun 1892 dan dipamerkan di Museum Isabella Stewart Gardner Boston.

Pada tahun 1990, seorang pria yang menyamar menjadi polisi membobol museum tersebut dan mencuri beberapa lukisan bersejarah salah satunya "The Concert” milik Vermeer yang sekarang harganya ditaksir mencapai US$ 300 juta atau Rp 4,02 triliun. Hingga kini lukisan tersebut masih hilang.

The Empire State Building

2. The Empire State Building

Gedung dengan 102 lantai ini rampung pembangunannya pada tahun 1931 dan menjadi ikon tersendiri di Negeri Paman Sam itu. walaupun mencuri gedung terdengar mustahil, dengan kecanggihan teknologi semuanya bisa dilakukan.

The New York Daily News menciptakan perusahaan palsu bernama Nelots Properties, LLC dan menggunakan dokumen palsu yang sudah ditandatangani oleh notaris palsu yang kemudian secara “legal” memindahnamakan The Empire State Building.

Beruntung hanya selang beberapa hari pencurian ini terkuak dan kepemilikan gedung senilai US$ 2 miliar atau Rp 26,8 triliun sudah kembali ke asalnya.

The Mona Lisa

1. The Mona Lisa

Lukisan legendaris milik Leonardo Da Vinci ini selesai dibuat antara tahun 1503-1506. Lukisan ini diakuisisi oleh Raja Perancis dan sejak tahun 1797 sudah ditampilkan di Museum Louvre, Paris.

Pada tahun 1911 Mona Lisa menghilang akibat dicuri oleh Vincenzo Peruggia yang bekerja sebagai pegawai di museum tersebut.

Dua tahun kemudian, Mona Lisa ditemukan dan dikembalikan ke Museum Louvre. Pada saat itu lukisan bergambar wanita dengan ekspresi penuh dengan teka-teki ini bernilai US$ 100 juta atau Rp 1,34 triliun. Sekarang diperkirakan nilainya mencapai lebih dari US$ 2 miliar atau lebih dari Rp 26,8 triliun. (Nabila)