Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P. Roeslani mengajak belasan pengusaha ‎untuk serentak ikut program pengampunan pajak (tax amnesty) pada Selasa ini (27/9/2016).
Rosan dan para anggota Kadin Indonesia akan menyampaikan Surat Pernyataan Harta (SPH) kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.
Keikutsertaan pendiri Recapital Group ini tidak terlepas dari janjinya bahwa ia dan pengusaha atau anggota Kadin ‎lainnya akan ikut tax amnesty secara serempak. Pengusaha tak ingin ketinggalan memanfaatkan tarif tebusan termurah 2 persen sebelum akhir periode pertama tax amnesty.
Baca Juga
"Besok pukul 12.00 WIB di kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Pusat minimal 15 pengusaha atau anggota Kadin ikut tax amnesty," kata Rosan saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta.
Sebanyak 15 pengusaha tersebut, salah satunya adalah Rosan. Ia pun memastikan bahwa Menkeu Sri Mulyani akan menghadiri pendaftaran tax amnesty anggota Kadin dan akan menerima langsung SPH yang disetorkan pengusaha.
"Iya, Menkeu Sri Mulyani hadir," ujar Rosan.
Saat ditanyakan lebih jauh mengenai nilai harta yang akan dideklarasi maupun direpatriasi belasan pengusaha tersebut, Rosan enggan membocorkannya. "Itu rahasia," tutur dia.
Dari agenda resmi Ditjen Pajak, usai penerimaan SPH tax amnesty anggota Kadin, Menkeu Sri Mulyani rencananya akan memberikan keterangan terkait perkembangan program dan layanan tax amnesty.
Rosan sebelumnya pernah menyatakan telah mengimbau kepada seluruh pengusaha anggota Kadin di pusat maupun daerah untuk serentak ikut tax amnesty pada 27 September ini.
"Ya, mudah-mudahan tanggal 27 September ini," tegas Rosan.
Saat ditanyakan lebih jauh keikutsertaannya di tax amnesty deklarasi harta atau repatriasi, Rosan enggan membocorkannya. "Kalau saya ngomong, entar salah lagi," ujarnya.
Kadin Indonesia, kata Rosan, telah mengeluarkan surat edaran atau imbauan agar anggota Kadin Indonesia, asosiasi, dan pengusaha lain di pusat maupun daerah ikut program pengampunan pajak.
"Saya imbau kepada seluruh anggota Kadin di pusat dan daerah, asosiasi, serta pengusaha lainnya untuk ikut tax amnesty 27 September ini, jadi serempak. Kenapa tanggal 27? Biar keren saja," katanya.
Rosan merupakan pendiri Grup Recapital. Saat ini, mantan Presiden Direktur PT Berau Coal Energy Tbk aktif sebagai Presiden Direktur Recapital Advisor serta Dewan Komisaris PT Lativi Mediakarya (TV One). Dia juga mitra Thohir dalam pembelian klub DC United di MLS.(Fik/Nrm)
Advertisement