Sukses

Jokowi: Infrastruktur Bukan Buat Megah-megahan Tapi Bermanfaat

Bandara Dekai merupakan salah satu dari dari tujuh bandara perintis bagi 517 desa di Kabupaten Yahukimo.

Liputan6.com, Yahukimo - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan serangkaian kegiatan di Kabupaten Yahukimo, Papua pada Selasa  (18/10/2016). Kegiatan antara lain meresmikan  Bandara Nod Goliat Dekai dan Program bahan bakar  minyak (BBM) Satu Harga.

Presiden tiba pukul 09.00 wita memakai pesawat  kepresidenan didampingi Ibu Iriana Joko Widodo. Turut  mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi  dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini  Soemarno serta Direktur Utama PT Pertamina Dwi Soetjipto.

Usai mendarat, kedatangan Presiden Jokowi disambut  tarian adat warga Dekai, Yahukimo. Berbaju putih, Presiden sempat menyapa warga sebelum secara membuka peresmian Bandara Nod Goliat Dekai dan Program BBM Satu Harga.

Jokowi mengatakan, Bandara Dekai merupakan salah satu dari dari tujuh bandara perintis bagi 517 desa  di Kabupaten Yahukimo.

"Di sinilah manfaat  sebuah perhubungan, konektivitas. Bukan hanya soal  megah-megahan infrastruktur tapi kita harapkan bisa  bermanfaat bagi rakyat Yahukimo dan saya minta  bandara ini dirawat dengan baik," kata Presiden dalam sambutannya.

Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk terus memperpanjang landasan pacu bandara yang kini baru sepanjang 1.950 meter menjadi 2.500 meter. Ini agar pesawat lebih besar seperti Boeing bisa mendapat. 

"Saya beri waktu dua tahun maksimal sudah jadi (perpanjangan runway)," tegas Jokowi.

Menurut Jokowi, perlu ada pemerataan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia. Apalagi Indonesia memasuki era kompetisi. "Kalau infrastruktur semua pada posisi yang sama maka semua bisa bersaing dalam apapun," dia menambahkan. (Nrm/Gdn)