Begini 6 Strategi Bekerja Cerdas

Berikut cara untuk mulai bekerja cerdas.

Liputan6.com, Jakarta - Apakah semua kerja keras yang Anda kerahkan pada pekerjaan mendapatkan hasil yang sepadan? Bisa dibilang tidak semua.

Berdasarkan laporan Universitas Boston, manajer tidak bisa membedakan antara karyawan yang bekerja 80 jam per minggu dan karyawan yang hanya berpura-pura bekerja 80 jam. Bahkan para manajer pun tidak dapat melihat perkembangan karyawannya.

Cara terbaik untuk melihat perkembangan atau hasil kerja karyawan yaitu dengan cara karyawan bekerja pintar, bukan terlalu bekerja keras. Oleh karena itu, dibandingkan bekerja keras selama 80 jam per minggu, gunakan 80 jam tersebut dengan cerdas sehingga bisnis Anda akan cepat meroket.

Seperti dilansir dari laman Inc, pada Minggu (23/10/16), berikut cara mulai bekerja secara cerdas sehingga berdampak ke sebuah bisnis:

1. Fokus pada Tujuan yang Jelas

Fokus pada tujuan Anda yang jelas adalah hal penting untuk kesuksesan bisnis Anda. Mulai dari menulis tujuan tersebut agar Anda dapat membayangkan dan lebih mudah untuk mencapai tujuan tersebut.

Berdasarkan studi Dr Gail Matthews dari Universitas Dominican, lebih dari 70 persen orang yang menulis tujuan dan membagikan tips pada teman-temannya menjadi sukses karena mereka mencapai tujuannya. Sementara itu, 35 persen yang terus menjaga fokusnya juga mendorong kesuksesan.

2. Beri Tawaran yang Menggiurkan

Membuat tawaran bagus pada bisnis Anda bukanlah sebuah konsep baru. Contohnya seperti memberikan waktu lebih panjang untuk membantu setiap orang per harinya dan tidak mengharapkan timbal balik.

Dengan fokus dalam menolong seseorang dan membuat tawaran, Anda dapat melahirkan sifat kepemimpinan dan memperoleh pelanggan baru. Anda dapat melakukan hal tersebut dengan cara fokus pada hal yang Anda kuasai.

2 dari 3 halaman

Gunakan Waktu Kosong

3. Gunakan Waktu Kosong dengan Kegiatan Bermanfaat

Mendapatkan pemasukan secara relatif itu mudah jika Anda bekerja keras selama berjam-jam. Akan tetapi ada banyak waktu dalam sehari Anda dapat bekerja sungguh-sungguh. Terlalu banyak bekerja itu-itu saja dapat membuat Anda bosan.

Saat merasa bosan, Anda dapat pakai sebagian waktu untuk kerja lainnya seperti menjual e-book atau panduan berupa video sehingga ada pemasukan lain dari pekerjaan lain yang dapat diinvestasikan pada bisnis Anda. Selain itu sekaligus juga mengembangkan bisnis.

4. Optimalkan Sistem Anda

Mendapatkan uang bukanlah satu-satunya tujuan dalam bisnis Anda. Ubahlah konsep yang pasif menjadi aktif dengan mengoptimalkan sistem Anda dalam bisnis.

Mulai dari mengadakan survei bagi para pimpinan perusahaan untuk mempelajari lebih lanjut tentang bisnisnya. Cara tersebut dapat mengurangi waktu dibandingkan mewawancara lewat telepon hanya untuk mencari klien yang ideal.

3 dari 3 halaman

Hilangkan Kelelahan dalam Buat Keputusan

5. Hilangkan kelelahan dalam membuat keputusan pada bisnis Anda

Banyak keputusan yang Anda buat setiap harinya tetapi Anda merasa ragu dalam mengambil keputusan tersebut karena kelelahan atau terlalu banyak keputusan.

Sebaiknya buat keputusan yang penting pada pagi hari. Kemudian lakukan pekerjaan yang kurang menguras tenaga pada siang hari seperti menghadiri pertemuan, membalas e-mail atau sedikit berolahraga di gym.

Ingat, tujuan mengatur waktu Anda adalah untuk mengurangi tekanan. Seperti halnya para pimpinan perusahaan menggunakan waktu sore atau malamnya untuk beristirahat, pembicaraan singkat, membaca, mengejar hobinya dan mematikan alat elektroniknya agar tidur mereka nyenyak. Jadi ketika Anda membuat keputusan maka merasa bersemangat.

6. Alihkan pekerjaan sulit secara cerdas

Setiap orang pasti tidak dapat melakukan segala kegiatan dengan sendirinya. Bahkan pengusaha pun pernah mengalami kendala ketika memulai bisnis. Jika Anda merasa kesulitan bahkan di luar kemampuan Anda, sebaiknya alihkan pekerjaan sulit tersebut kepada ahlinya.