Liputan6.com, Jakarta - Setelah menikah biasanya hanya sedikit orang yang bisa memiliki tabungan bersama. Jika baru menikah jangan sampai terpaku dengan kemewahan yang ada di pernikahan Anda, masih banyak pekerjaan rumah nan sulit menanti di depan. Salah melangkah bisa runyam jadinya.
Mengelola keuangan pada saat sebelum dan sesudah menikah sangatlah berbeda, akan banyak perubahan pola pikir keuangan yang dilakukan. Â
Kebiasaan yang Anda dan pasangan lakukan sejak awal membina rumah tangga akan menentukan kehidupan pernikahan Anda di masa depan. Salah satu peyebab perceraian terjadi adalah karena masalah keuangan, karenanya keberhasilaan pernikahan Anda juga ditentukan oleh kebiasaan keuangan yang baik.
Melansir laman elitedaily.com, berikut ini ada beberapa cara yang bisa Anda dan pasangan lakukan setelah menikah agar lebih gampang menabung dan menyimpan uang:
1. Saling memberi semangat dan dorongan untuk menabung bersama pasangan
Mulailah dengan selalu memberi dorongan dan semangat bersama pasangan. Hal-hal kecil seperti kegiatan mencuci bersama, daripada harus membawa cucian ke laundry akan lebih baik dicuci sendiri atau dengan mesin cuci.
Contoh lain belanja dan masak bareng daripada jajan di luar yang lebih boros, karena lebih hemat, uangnya justru bisa ditabung.
Kegiatan yang dilakukan bersama kesannya memang sederhana tapi itu justru membuat Anda semakin dekat. Untuk hal ini kuncinya adalah saling mendukung dan punya tujuan sama menabung untuk tujuan yang lebih baik.
Berpikir Masa Depan Anak
2. Berpikir menabung bukan untuk diri sendiri, tapi untuk bersama
Ketika menikah, itu artinya Anda sudah tidak hidup sendiri, sudah menjadi tim dengan pasangan Anda.
Saat Anda berpikir menabung bukan hanya untuk diri sendiri, tapi untuk keluarga juga, hal ini akan lebih mudah untuk Anda bisa menyimpan uang berlebih.
Namun jika pikiran menabung hanya untuk diri sendiri, maka jumlahnya juga pasti akan lebih sedikit. Berpikir menabung untuk banyak orang maka tabungan Anda pun biasanya akan lebih banyak. Hasilnya akan sangat menyenangkan waktu tahu Anda dapat berkontribusi melakukan kegiatan bersama pasangan dengan menggunakan uang tabungan bersama.
3. Selalu berpikir tentang masa depan anak
Membayangkan memiliki anak dan memikirkan masa depannya biasanya akan membuat Anda lebih semangat untuk menabung.
Meskipun gaji Anda hanya sedikit, tapi Anda bekerja punya tujuan, sehingga anda akan selalu terdorong giat bekerja, yang tujuannya bisa menabung demi keluarga untuk hidup yang lebih baik di masa depan.
Advertisement
Mulai dari Nol
4. Mulailah dari nol
Sebaiknya membuat tabungan bersama dimulai dari nol ketika menikah, meskipun sebelumnya Anda sudah punya tabungan sendiri. jangan sampai tabungan Anda jadi milik bersama.
Hal ini agar Anda dan pasangan bisa mengatur stabilitas keuangan dalam rumah tangga. Walau keuangan sedang sulit, usahakan untuk selalu menabung dan tetap berpikir realistis bagaimana Anda berdua bisa bertahan.
Saat menikah pasti akan banyak sekali perbedaan pendapat yang terjadi, tapi jika saling menguatkan terutama ketika keadaan keuangan sedang sulit, hal ini akan jadi penguat mahligai pernikahan Anda. Setidaknya Anda dan pasangan akan berpikir bagaimana cara mengatasi kesulitan yang terjadi.
Pernikahan memang bukan hanya tentang uang, tapi juga tentang menguji fisik, mental dan emosional seseorang dengan pasangannya. Jika Anda bisa melewatinya, maka yakinlah dengan keuangan dan kehidupan pernikahan yang lebih baik. (Dhita K/Ahm)