4 Hal Terburuk yang Dilakukan Karyawan di Tempat Kerja

Liputan6.com, Jakarta - Apakah Anda berperilaku buruk di tempat kerja? Atau Anda banyak membuang-buang waktu saat bekerja? Jika Anda merasa bersalah karena berperilaku tidak profesional, maka sekarang saatnya untuk memperbaiki tindakan Anda.

Anda tak mau bukan jika harus kehilangan pekerjaan hanya karena atasan menangkap Anda melakukan sesuatu yang melanggar kebijakan perusahaan? Tentu, jawabannya pasti tidak.

Lalu, apa saja perilaku buruk yang karyawan lakukan di tempat kerja? Melansir laman Cheatsheet.com, Jumat (8/12/2016), berikut empat hal terburuk yang dilakukan karyawan di tempat kerja:

1. Datang terlambat

Apakah Anda selalu terlambat? Mulailah untuk mengubah kebiasaan buruk ini. Jika Anda bisa tiba tepat waktu, Anda akan mempunyai beberapa teman. Jika Anda ingin mencoba untuk berpegang pada pekerjaan dengan mengubah kebiasaan buruk ini, mungkin beberapa penyesuaian sederhana dapat membuat Anda kembali ke jalur.

Cobalah untuk mendapatkan tidur lebih awal atau meninggalkan rumah lebih cepat. Selain itu, jangan hanya mengandalkan ponsel ketika memeriksa waktu, tapi beralihlah ke arloji. Alasannya karena dengan arloji akan terus-menerus mengingatkan tiap menit yang berdetak.

2. Mengambil hari sakit palsu

Beberapa pekerja mungkin beperilaku buruk dengan beralasan sakit padahal sedang dalam kondisi benar-benar sehat. Karyawan yang bekerja di pendidikan, manufaktur, dan industri ritel adalah karyawan yang paling mungkin untuk membolos. Sebaiknya, mulailah untuk menghapus kebiasaan buruk ini juga.

2 dari 2 halaman

Berkata kotor

3. Berkata kotor

Mengutuk tentu bukanlah perilaku profesional di kantor. Namun, itu umum terjadi di antara banyak karyawan.

Jika Anda tergoda untuk memakai kalimat dengan umpatan, maka Anda dapat meluangkan waktu sejenak untuk berpikir kembali tentang apa yang ingin Anda katakan, dan kemudian ulangi pesan Anda tanpa bahasa yang kasar.

Jika Anda masih tergoda untuk mengutuk, sebaiknya mulai mengganti kata buruk dengan sesuatu yang terdengar mirip dengan kata yang ingin Anda katakan. Bukannya dengan begitu akan menjadi lebih baik? Cobalah.

4. Gosip

Beberapa pekerja--baik laki-laki maupun perempuan--tidak bisa menahan untuk bergosip tentang teman kerjanya.

Jadi, pada saat Anda tergoda untuk berbicara tentang seseorang, pikirkan bagaimana jika Anda berada pada posisi yang sama dengan orang yang Anda bicarakan. Tentu Anda tidak menginginkannya bukan? (Fitriana Monica Sari)