Bos PLN: Tak Ada Kenaikan Justru Ada Penurunan Tarif Listrik

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) menegaskan mulai 1 Januari 2017 tidak ada kenaikan tarif listrik. PLN hanya mencabut subsidi listrik untuk golongan 900 VA yang mampu.

Direktur Utama PLN Sofyan Basir menjelaskan selama ini ada sejumlah pelanggan 900 VA adalah golongan yang tidak layak mendapatkan subsidi. Sebelumnya pemerintah memberikan subsidi untuk golongan 450 VA dan 900 VA.

"Yang dilaksanakan hari ini yang 900 VA, sudah kita sampaikan hampir 10 bulan terahir. Mereka tidak berhak mendapatkan subsidi, karena mereka bukan masyarakat miskin, sesuai dengan ketentuan pemerintah," kata Sofyan di Kantor Kepalasa Staf Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/1/2017).

Sofyan mengaku selama ini banyak masyarakat yang menggunakan listrik 900 VA untuk kos-kosan,rumah kontrakan dan lain sebagainya. PLN menilai hal itu sudah tidak tepat sasaran sehingga melakukan penyesuaian.

Justru, menurut Sofyan, pihaknya bersama pemerintah melakukan penambahan subsidi untuk masyarakat yang masuk golongan 450 VA sehingga lebih tepat sasaran. Masyarakat pengguna listik 450 VA dari sebelumnya 23 juta keluarga, akan bertambah menjadi 27 juta pada 2017.

‎"Jadi masyarakat miskin yang diberikan subsidi bukan dihilangkan, justru ditambah. Yang tidak diberikan itu 900 VA karena mereka tidak layak. Ini hal yang kita hilangkan, karena ini pencurian subsisi," tegas Sofyan.

Terlepas dari penghilangan subsidi untuk golongan 900 VA tersebut, Sofyan justru menyampaikan tarif listrik per Kwh turun per 1 Januari 2017.

"Tarif listrik ini justru tidak naik, justru turun, 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan seterusnya. Per Kwhnya malah turun," ujar Sofyan. (Yas)