Liputan6.com, Jakarta - Penjualan di pusat perbelanjaan diperkirakan naik 30-40 persen saat Imlek. Program potongan harga yang dilakukan pusat perbelanjaan bakal mendorong penjualan.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Ellen Hidayat mengatakan, program diskon tergantung kemampuan pusat belanja. Diskon yang ditawarkan bisa sampai 70 persen.
"Biasanya kalau kaya gini kadang-kadang beberapa hari dicari orang, tidak rata, (penjualan naik) 30-40 persen," kata dia di Jakarta, Sabtu (28/1/2017).
Advertisement
Dia menerangkan, program diskon biasanya dilakukan pengelola pusat belanja beberapa pekan sebelum Imlek. Selain menawarkan diskon, pusat belanja juga menyiapkan dekorasi mal untuk perayaan Imlek.
"Jadi bukan pas imlek, enggak karena kan preparation," ujar dia.
Dia menuturkan, program diskon juga bakal berlanjut usai Imlek. Namun, dengan rentang waktu yang berbeda pada masing-masing pusat belanja. Ada mal yang melanjutkan diskon sampai sepekan, ada yang sampai dua pekan.
"Biasanya sesudah Imlek, masih lagi seminggu kadang-kadang. Masih sampai Cap Go Meh 15 hari tanggal Imlek. Ada yang begitu. Ada yang minggu depan setop, ada yang dua hari setop," jelas dia.
Menurut Ellen, pusat belanja akan ramai besok mulai Minggu (29/1/2017). Dia menjelaskan, orang-orang yang merayakan Imlek akan sembahyang sebelum hari H. Kemudian, pada hari H Imlek mereka mengunjungi kerabat untuk membagikan angpao.
"Biasanya itu besok ramai selama tiga hari, angpao mereka menggunakan untuk jalan-jalan menghabiskan angpao," tukas dia.