Sukses

Berkat Donald Trump, Harta Miliarder Ini Bertambah Rp 213 Triliun

Harta sepuluh orang terkaya Amerika Serikat tercatat bertambah US$ 15,8 miliar sejak Trump menduduki kursi kepresidenan.

Liputan6.com, New York - Donald Trump sudah satu minggu duduk di kursi kepresidenan Amerika Serikat. Kebijakan yang dibuatnya banyak mengundang kontroversi dari berbagai kalangan.

Namun nampaknya tidak semua hal itu berdampak buruk. Melansir laman Forbes, Senin (30/1/2017), miliarder terkaya Amerika Serikat mampu mengalami kenaikan kekayaan dalam jumlah besar.

Harta sepuluh orang terkaya Amerika Serikat tercatat bertambah US$ 15,8 miliar atau setara dengan Rp 213 triliun. Kesepuluh miliarder tersebut antara lain Bill Gates, Jeff Bezos, Warren Buffett, Mark Zuckerberg, Larry Ellison, Michael Bloomberg, Charles Koch, David Koch, Larry Page dan Sergey Brin.

Warren Buffett merupakan miliarder dengan penambahan kekayaan paling besar. Kekayaannya tercatat bertambah lebih dari US$ 2,5 miliar ke angka US$ 74 miliar. Ia kini menduduki peringkat orang kedua terkaya di dunia.

Selain Buffett, pendiri Facebook Mark Zuckeberg juga mengalami kenaikan kekayaan. Kekayaan Zuckerbeg tumbuh US$ 2,1 miliar lebih banyak berkat kapitalisasi pasar Facebook yang meningkat. Saham perusahaan tersebut meningkat 15 persen sejak akhir tahun 2016.

Peningkatan terkecil didapat oleh Pendiri Oracle Larry Ellison. Berbeda dengan miliarder lainnya, pria satu ini hanya tercatat mengalami penambahan kekayaan dibawah US$ 1 miliar. Walau begitu, ia masih menduduki peringkat kelima orang paling kaya di Amerika Serikat dengan kekayaan total US$ 49,6 miliar.

Selain miliarder asal Amerika Serikat, miliarder asal Meksiko Carlos Slim Helu juga mengalami peningkatan kekayaan. Orang terkaya di Meksiko ini mendapat penambahan kekayaan US$ 1,6 miliar. Jumlah kekayaan miliarder satu ini nampaknya tidak berpengaruh pada kebijakan Trump yang ingin meningkatkan pajak bagi barang ekspor dari Meksiko.

Video Terkini