Liputan6.com, Jakarta - Bagi para pasangan, baik itu yang sudah berpacaran lama ataupun yang baru memulai suatu hubungan akan selalu keluar berdua dalam waktu tertentu. Entah menonton film, makan malam, berbelanja, atau hanya sekedar jalan-jalan.
Permasalahan timbul saat akan membayar tagihan atau belanjaan, bukan karena tidak ada uang tetapi siapa yang harus membayar.
Advertisement
Baca Juga
Erina Lee, seorang ilmuwan senior mengatakan peran laki-laki untuk lebih banyak berkontribusi pada setiap kencan sudah menjadi aturan tak tertulis tradisional sejak tahun 1980-an.
Namun, perlahan pada tahun-tahun berikutnya, sejumlah perempuan mulai ikut berpartisipasi membiayai kencan selama hubungan berlangsung.
Perempuan tidak seharusnya bergantung pada laki-laki dan seolah-olah tidak mau mengeluarkan sepeserpun uang. Berikut 5 alasan kenapa laki-laki tidak selalu harus mentraktir perempuan saat kencan seperti dikutip dari Tunaiku:
1. Bayar Patungan
Menurut penelitian bidang psikologi dari Chapman University, New York bahwa walaupun selama ini laki-laki yang menanggung semua biaya kencan, sebanyak 64 persen atau lebih dari separuh partisipan berharap pasangannya juga mau ikut mengeluarkan uang.
Saat berkencan, kalian berdua bisa membagi pengeluaran kencan, namun sebelumnya bisa kamu tawarkan kepada pasangan terlebih dahulu. Membagi biaya kencan tidak harus sama besar, misalnya kamu bisa bertanggung jawab membayar uang parkir dan camilan, sementara pasangan membayar tiket nonton, makan, atau bensin.
2. Pria merasa terbebani karena sedang tidak ada uang
Dalam seminggu pasangan kekasih bisa keluar berkencan sebanyak 2 hingga 4 kali. Dengan membayangkan biaya yang akan dikeluarkan saat berkencan nanti mungkin saja membuat si pria merasa ‘ogah-ogahan’ untuk berkencan. Pasanganmu akan cenderung membuat berbagai alasan untuk membatalkan kencan, padahal karena hal itu karena saat ini dia sedang tidak ada uang.
Awal yang baik dari sebuah hubungan adalah saling terbuka, mencintai apa adanya seseorang. Jujurlah kepada pasangan jika sedang tidak ada uang, si perempuan juga harus pahami keadaan dan tidak selalu menuntut untuk kencan di tempat-tempat yang mahal.
Butuh uang buat hal lain
3. Kekasihmu juga membutuhkan uang tersebut selain untuk berkencan
Kamu juga perlu memahami keadaan keuangan pasangan, karena pasanganmu juga pasti membutuhkan uang untuk keperluan lain. Misal untuk kiriman ke keluarga, saudara, atau bisa juga tabungan untuk masa depan kalian berdua.
Banyak laki-laki yang merasa terbebani dengan ekspektasi sosial bahwa mereka harus menanggung segala biaya berkencan. Akhirnya dia akan terpaksa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang tak mereka suka hanya demi gaji tinggi.
4. Perempuan juga bisa gantian mentraktir
Enggak selamanya laki-laki harus mentraktir perempuan, karena sebenarnya perempuan bisa, kok, mentraktir laki-laki juga. Bukan bermaksud membuktikan siapa yang lebih mampu di antara perempuan atau laki-laki, tapi justru ini bisa membuktikan kalau kalian sebagai pasangan sama-sama mengerti soal kesetaraan perempuan dan laki-laki. Lagipula, saling mentraktir itu adalah hal yang biasa dan bukan kewajiban salah satu gender.
Siapa tahu kali ini si perempuan yang punya rezeki berlebih, boleh banget lho kamu mentraktir pasangan kamu kali ini.
5. Menjadi perempuan mandiri
Sejak masa pahlawan sudah diperjuangkan kesetaraan gender, emansipasi perempuan. Tentu di jaman modern ini perempuan sudah tidak terkekang, dapat memperoleh pendidikan tinggi dan berkarir di bidang apa saja. Dengan kenyataan tersebut, sudah sewajarnya jika perempuan mandiri secara finansial.
Jangan berpikiran kuno dengan meyakini jika hidupmu harus bergantung pada seberapa tebal dompet pasanganmu. Perempuan pun akan mampu memiliki karir dan penghasilan yang bahkan lebih tinggi dari pasangan, sehingga tidak perlu menggantungkan diri pada penghasilan laki-laki.
Semoga artikel yang kamu baca hari ini bermanfaat! Oh iya, ada satu manfaat lagi yang enggak boleh kamu lewatkan. Solusi keuangan bagi kebutuhan-kebutuhanmu sekarang hadir lebih dekat, lebih mudah, dan lebih cepat. Kamu dapat mengajukan pinjaman tanpa agunan, tanpa kartu kredit di Tunaiku.
Advertisement