Sukses

Tak Mampu Bayar Sewa, Keluarga Ini Sulap Bus Jadi Tempat Tinggal

Bus sekolah bekas tersebut pun akhirnya ditransformasi sedemikian rupa menjadi tempat tinggal mereka

Liputan6.com, Jakarta Tiga tahun yang lalu, pasangan suami istri asal Amerika Serikat Brian Sullivan dan Starla menetap di apartemen. Namun, biaya sewa apartemen yang mahal membuat mereka membuat keputusan yang cukup mencengangkan.

Alih-alih meneruskan untuk tetap tinggal di apartemen, mereka justru membeli sebuah bus bekas dan merubahnya menjadi rumah.

Melansir laman odditycentral, Kamis (16/2/2017) mereka membeli bus bekas tersebut seharga US$ 2.800 atau atau Rp 37,3 juta. Bus sekolah bekas tersebut pun akhirnya ditransformasi sedemikian rupa menjadi tempat tinggal Brian, Starla dan ketiga anaknya.

"Apartemen awal yang kami tempati memiliki jarak yang sangat jauh dengan tempat kerja suami saya. Ia bahkan harus bekerja lebih lama agar bisa menutupi harga sewa apartemen yang cukup mahal," tutur Starla.

Apartemen sebelumnya harus disewa Brian dan Starla dengan harga US$ 1.500 per bulan. Angka tersebut dinilai masih sangat mahal. Pindah tempat tinggal ke dalam bus membuat mereka untuk bisa berhemat lebih banyak.

Starla menuturkan, bahwa kini mereka bisa dengan mudah mengunjungi tempat-tempat yang mereka inginkan. Mereka pun bisa melakukan aktivitas yang sebelumnya sulit untuk dilakukan.

Walau tidak memiliki pengalaman untuk merenovasi rumah, Brian dan Starla sukses untuk merubah bus bekas tersebut menjadi tempat tinggal sesuai keinginan mereka. Biaya renovasi bus tersebut mencapai US$ 30 ribu.

"Banyak orang yang terkejut dengan keputusan yang kami buat. Namun setelah melihat cara kami merubah bus bekas ini, hal ini justru menginspirasi banyak orang," tutur Brian.

Saat ditanya mengenai rencananya ke depan, Brian dan Starla sama-sama mengaku bahwa mereka akan tetap tinggal di bus yang sekarang menjadi rumahnya tersebut. (Vna/Nrm)